PortalMadura.Com, Sumenep – Pengemudi motor nopol M 3850 AT, Ahmadi (32), warga Desa Gadu Barat, Kecamatan Ganding, Sumenep, Madura, Jawa Timur tewas di tempat kejadian perkara (TKP) setelah menabrak sebuah truk bermuatan pasir di Desa Nambakor, Kecamatan Saronggi, Sumenep, Senin (9/3/2015).
“Korban meninggal sudah dibawa pulang oleh keluarganya,” terang Kasatlantas Polres Sumenep, AKP Musa Bahtiar melalui Kanit Laka Ipda Taufik Hidayat.
Korban yang membonceng Sanimo (28), warga Desa Palengaan Laok, Kecamatan Palengaan, Kabupaten Pamekasan itu, diduga melaju dengan kecepatan tinggi dari utara menuju arah Pamekasan.
Dari arah berlawanan terdapat truk warna kuning nomor polisi M 8606 UN yang dikemudikan Sa’edi (35), dan kernet Sahrun (40). Karena laju motor korban cukup tinggi, sehingga tidak mampu menguasai dan menabrak truk tersebut.
“Kalau melihat TKP-nya, mungkin saja mengantuk. Karena posisinya ada disebelah barat marka jalan,” katanya.
Korban meninggal di tempat kejadian perkara dengan kondisi mengenaskan. Sedangkan Sanimo yang dibonceng korban dan pengemudi truk serta kernetnya mengalami luka serius dan dilarikan ke rumah sakit umum daerah dr Moh Anwar Sumenep.
“Korban selamat masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit,” imbuhnya.
Polisi mengamankan motor korban dan truk. Kerugian material ditaksir mencapai Rp1,5 juta.(udin/htn)