PortalMadura.Com, Pamekasan – Puluhan aktivis dari pergerakan mahasiswa Islam indonesia (PMII) komisariat STAIN Pamekasan, Madura, Jawa Timur memblokade jalan nasional di Jalan Raya Panglegur, Sabtu (28/3/2015) pagi.
Aksi ini sebagai bentuk protes terhadap kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) yang dilakukan pemerintah pusat tersebut, sempat mengganggu arus lalu lintas.
Orator aksi, Musyfiqul Khoir mengatakan, pihaknya sangat kecewa dengan keputusan yang diambil oleh pemerintah. Pasalnya, kebijakan tersebut berdampak buruk terhadap perekonomian masyarakat.
“Pemerintah mengelabuhi rakyat Indonesia, kenaikan harga BBM dilakukan secara bertahap dan diam-diam. Kita ini dibodohi, pemerintah yang seperti ini bukan pro-rakyat tapi ingin mematikan rakyatnya,” teriak Musyfiq dalam orasinya.
Selain itu, kenaikan BBM yang dilakukan secara bertahap itu membuat perekonomian pengusaha-pengusaha kecil tidak stabil. Dengan demikian, rakyat Indonesia harus menolak kebijakan yang tidak populis tersebut.
“Jika perlu turunkan Jokowi, karena dia sungguh keterlaluan,” pungkasnya. (Marzukiy/choir)