PortalMadura.Com, Sumenep – Aktivis mahasiswa Sumenep, mengambil posisi tidur terlentang di depan Kantor Bupati Sumenep, Jl. dr Cipto, Kecamatan Kota, Sumenep, Madura, Jawa Timur, Senin (1/11/2021).
Mereka mengatasnamakan Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Komisariat Universitas Wirajaja (Unija) Sumenep. Tabur bunga melati dilakukan oleh aktivis lain pada mereka yang terlentang.
Aksi tidur terlentang tersebut merupakan wujud protes terhadap pemerintah daerah yang dinilai “matinya hati nurani pemerintah daerah” terhadap nasib rakyat Sumenep.
“Kami akan tidur terlentang disini hingga bupati menemui kami,” kata korlap aksi, PMII Unija Sumenep, Dafid Ahmadi.
Menurutnya, aksi tidur terlentang di depan Kantor Bupati Sumenep adalah lambang “matinya hati nurani, matinya rasa kasih sayang dan matinya rasa kemanusiaan pemerintah daerah”.
“Sudah beberapa kali kami sampaikan aspirasi kepada pemerintah, tapi tidak kunjung ada penyelesaian. Ini mengartikan mereka sudah mati,” ujarnya.
Salah satu contohnya, kasus dugaan tipikor pembangunan proyek gedung Dinkes Sumenep dan angka kemiskinan yang belum terselesaikan dengan baik.
Hingga berita ini dilansir portalmadura.com, aksi terus berlangsung dengan pengawalan ketat aparat kepolisian setempat. Pagar kawat berduri di depan Kantor Bupati Sumenep juga terpasang.(*)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
