Amankah Pakai Skin Care dengan Kandungan Silikon?

Avatar of PortalMadura.com
Amankah Pakai Skin Care dengan Kandungan Silikon
Ilustrasi (Hellosehat.com)

PortalMadura.Com – Ketika mendengar kata , kemungkinan seseorang akan terbayang dengan senyawa kimia yang umum dipakai dalam operasi plastik. Di mana, hal ini dipercaya bisa membuat penampilan menjadi berbeda dari biasanya.

Tapi, selain dalam operasi plastik, siapa sangka jika silikon juga digunakan sebagai senyawa kimia dalam produk produk perawatan kulit atau . Saat silikon tersebut masuk dalam bagian produk kecantikan, tidakkah ada bahaya tertentu yang mengintainya?.

Untuk mengetahui kejelasannya, mari simak penjelasan berikut ini:

Perlu Anda ketahui, silikon merupakan senyawa kimia buatan manusia yang terbuat dari mineral alami. Dalam dunia kesehatan, silikon sering dipakai untuk menyembuhkan luka dan menyamarkan bekasnya.

Dengan tekstur yang unik, silikon juga sering digunakan dalam produk skin care untuk membuat permukaan kulit lebih halus. Oleh karena itu, senyawa kimia yang juga berasal dari tumbuhan ini sering dipakai dalam pelembap dan serum agar kulit terasa kenyal dan halus.

Bagi orang awam, penggunaan silikon dalam produk perawatan kulit mungkin menimbulkan banyak kekhawatiran. Karena kabarnya, kaum perempuan yang ingin tampil cantik dan seksi memakai bahan tersebut untuk mengatasinya.

Namun faktanya, menurut sebuah artikel dari jurnal Official of The Brazilian Society of Dermatology, senyawa silikon cukup bermanfaat untuk kesehatan kulit Anda.

Senyawa yang berasal dari mineral bumi ini ternyata dibutuhkan dalam pembentukan jaringan kolagen dan dapat meningkatkan elastisitas kulit.

Sebagaimana dilansir PortalMadura.Com, Senin (9/12/2019) dari laman Hellosehat.com, menurut Greceanne Svendsen, ahli kecantikan dari Shafer Plastic Surgery, silikon dianggap tidak memiliki bahaya yang serius. Pasalnya sampai saat ini, belum ditemukan efek serius silikon terhadap jaringan kulit.

Artinya, silikon dianggap aman dan menawarkan manfaat yang baik untuk kesehatan kulit Anda. Seperti yang telah disebutkan, silikon membantu menjaga kelembapan kulit dan melembutkannya.

Mengapa silikon dianggap berbahaya untuk kulit?. Setelah mengetahui fakta bahwa penggunaan silikon dalam produk skin care ternyata tidak berbahaya, mengapa kebanyakan orang menganggap hal sebaliknya?. Ternyata ada beberapa alasan yang mendasari pernyataan tersebut, yaitu:

Manfaat Silikon Dianggap Tidak Begitu Penting

Salah satu alasan mengapa silikon dianggap bahaya karena senyawa ini dianggap tidak punya manfaat yang berarti untuk kulit, justru bahan kimialah hanya masuk pada tubuh.

Padahal, seperti yang dikutip dari pernyataan dr. Deanne Mraz Robinson, ahli dermatologi terpercaya kepada Healthline, silikon memberikan dampak yang cukup positif.

Hal tersebut dikarenakan silikon dalam skin care bisa mengunci kelembapan pada kulit, sehingga membuat wajah Anda terasa lebih lembut dan kenyal.

Sulit Dibersihkan dengan Air dan Menyumbat Pori

Selain dianggap tidak memiliki manfaat yang cukup penting, silikon disangka memiliki bahaya karena diduga menjadi salah satu penyebab tersumbatnya pori-pori kulit. Perlu Anda ketahui, silikon memang bersifat hidrofobik, artinya tidak dapat larut dalam air dan akan sulit untuk dibersihkan dengan air.

Akan tetapi, produk skin care yang mengandung silikon dapat dibersihkan dengan menggunakan cairan pembersih yang mengandung minyak. Nah, saat cairan tersebut digunakan, dengan begitu, silikon yang menempel di kulit bisa terangkat dengan baik.

Efek Samping Silikon untuk Kulit

Meski aman, silikon juga punya efek samping untuk kulit, apa saja efek sampingnya?. Berikut di antaranya:

Memicu Timbulnya Jerawat

Sama seperti senyawa kimia lainnya, silikon juga memiliki kelemahan, terutama bagi Anda yang kulit wajahnya rentan menimbulkan jerawat. Sifatnya yang mengunci kelembapan ternyata juga dapat ‘mengunci' zat lainnya.

Silikon dalam skin care yang dipakai pada kulit yang mudah berjerawat dapat menjebak sisa minyak, kotoran, dan sel kulit mati. Akibatnya, jerawat bisa saja muncul setelah pemakaian produk skin care yang mengandung silikon.

Oleh karena itu, para dokter kulit menyarankan untuk tidak menggunakan produk dengan kandungan silikon jika wajah Anda mudah berjerawat.

Menghalangi Penyerapan Produk Lain

Silikon tidak cocok digunakan bagi orang-orang yang suka menerapkan rutinitas perawatan kulit 3 sampai 10 langkah. Ini karena silikon dapat menghalangi produk lainnya untuk mencapai lapisan kulit terdalam yang digunakan setelahnya.

Menurut Mraz Robinson, silikon memang memiliki sifat menjaga kulit dari senyawa lainnya. Artinya, ketika wajah diaplikasikan dengan produk lain hal tersebut akan sia-sia.

Oleh karena itu, mungkin Anda bisa memakai produk berbahan silikon dalam langkah terakhir untuk memaksimalkan penyerapan produk skin care lainnya.

Jadi, dapat disimpulkan bahwa silikon tidak memiliki bahaya yang dapat merusak jaringan kulit Anda. Namun, tetap ada kemungkinan efek samping yang muncul.

Baca Juga : Warga Pragaan Daya Demo Kejari, Minta Serius Tangani Dugaan Penyimpangan APBDes dan Raskin

Jika Anda masih merasa khawatir, maka sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu ke dokter sebelum menggunakan produk skin care yang mengandung silikon.

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.