PortalMadura.Com – Sebagai umat muslim, kita tau dan yakin bahwa Islamlah agama yang paling benar dan mutlak di muka bumi ini serta direstui oleh Allah SWT. Kita yang terlahir langsung sebagai orang muslim (turunan keluarga muslim) haruslah bersyukur kepada Allah serta beriman kepada-Nya.
Kita sebagai umat muslim juga tau bahwa Islam adalah satu-satunya agama yang nantinya akan memberikan jalan keselamatan di hari akhirat kelak. Meskipun demikian, kita tetap dianjurkan untuk menghargai keyakinan orang yang tidak memeluk agama Islam karena Islam selalu mengajarkan kita tentang toleransi.
Akan tetapi, banyak sekali orang-orang yang non-Muslim juga tertarik untuk memeluk agama Islam, beriman kepada Allah SWT dan menjadi seorang pemeluk agama Islam (muallaf).
Sudah banyak sekali orang-orang non-Muslim beralih menjadi muallaf. Akan tetapi bagi mereka yang kurang informasi atau malu serta tidak tau harus bagaimana, mungkin penjelasan dibawah ini akan cukup membantu. Mari kita simak bersama.
Orang yang ingin masuk Islam cukup melafalkan dua kalimat syahadat dan menjalankan kewajiban agama, seperti salat lima waktu, puasa Ramadhan, dan Ibadah-ibadah yang Allah SWT wajibkan ataupun ajaran-ajaran Rasullullah SAW(sunnah) dan sebagainya. Terkait bagaimana cara masuk Islam, Syeikh Abdul Qadir al-Jailani dalam kitab al-Ghunyah menjelaskan:
“Pertama, melafalkan dua kalimat syahadat, la ilaha illallah muhammad rasulullah/tiada Tuhan selain Allah dan Muhammad utusan Allah. Berlepas diri dari agama selain Islam. Meyakini dalam hatinya keesaan Allah SWT. Kemudian diwajibkan mandi sebagaimana Rasulullah memerintahkan mandi Tsumamah bin Utsal dan Qis bin ‘Ashim ketika masuk Islam. Kemudian diwajibkan salat karena iman mesti berbarengan antara perkataan dan perbuatan, sebab perkataan ibarat klaim dan amal sebagai bukti. Perkataan merupakan bentuk formal, sementara amalan substansi atau ruhnya.”
Dari penjelasan Syeikh Abdul Qadir ini dapat dipahami bahwa ada tiga hal yang perlu dilakukan ketika ada orang yang masuk Islam. Pertama, membaca dua kalimat syahadat dan meyakini di dalam hati akan keesaan Tuhan dan Nabi Muhammad adalah utusan Allah. Lafal syahadat yang mesti dibaca sebagai berikut:
Kalimat pertama:
أَشْهَدُ أَنْ لَا إلَهَ إلَّا اللَّهُ
Asyhadu al-laa ilaaha illa-Llah
“Aku bersaksi bahwa tiada tuhan selain Allah”
Kalimat kedua
وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا رَسُولُ اللَّهِ
wa Asyhadu anna muhammadar rosuulullah
“Dan (aku bersaksi) bahwa Nabi Muhammad adalah utusan Allah”
Kedua, sebagian ulama mewajibkan mandi bagi orang yang baru masuk Islam merujuk pada hadis yang disebutkan Syeikh Abdul Qadir di atas. Sementara ulama lain berpandangan bahwa mandi tidak diwajibkan, tetapi hanya kesunnahan saja.
Ketiga, diwajibkan bagi orang yang baru masuk Islam untuk melaksanakan salat lima waktu dan mengerjakan kewajiban lainnya seperti umat islam pada umumnya.
Supaya paham mengenai tata cara pelaksanaan ibadah di dalam Islam serta tidak tersesatkan oleh sesuatu yang belum bisa dipahami sangat dianjurkan bagi orang yang baru memeluk agama Islam untuk belajar dan mencari guru yang bisa membimbing mereka dalam melaksanakan ibadahnya sehari-hari.
Itulah cara serta tahapan bagaimana memeluk agama Islam bagi orang-orang yang non-Muslim. Semoga bermanfaat dan semoga selalu istiqomah dalam jalan Allah SWT, Amiin Allahhumma Amiin. (islami.co/Anek)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
