PortalMadura,Com, Sumenep – Aliansi Pemuda Sumenep (APS), Madura, Jawa Timur mendesak pemerintah setempat mencopot kepala dinas (Kadis) yang tidak produktif.
“Ada sejumlah kepala dinas yang tidak produktif. Salah satu indikator penyebab tidak dinamisnya dinas tersebut,” kata koordinator aksi APS, Imam Arifin, Kamis (31/3/2016).
Ia menyebutkan, ada lima dinas yang hanya sebagai pelengkap dalam pemerintahan di Sumenep. Diantaranya Dinas Koperasi dan UMKM, Inspektorat, BPPT, Dinkes dan DPPKA.
“Banyaknya kepala dinas yang tidak produktif itu merupakan tanggung jawab bupati dan Baperjakat,” ucapnya.
Menurutnya, dalam waktu yang tidak lama, akan ada mutasi pejabat. Untuk itu, pemerintah harus melakukan evaluasi mendasar terhadap pimpinan lima dinas tersebut.
“Jangan hanya mengedepankan siapa yang bayar, tapi kapasitas perorangan yang harus menjadi acuan untuk diangkat menjadi pimpinan SKPD,” urainya.
Hingga saat ini, aktivis pemuda terus berorasi secara bergantian didepan kantor Bupati setempat. Mereka menyampaikan aspirasinya dan meminta bupati untuk menemuinya. (arifin/choir)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
