PortalMadura.Com, Sumenep – Perjuangan Manajer Madura FC, Januar Herwanto, untuk membuka pintu bobroknya para oknum pengatur skor di dunia sepak bola tanah air nampaknya belum berakhir.
Babak pertama telah usai dan menghasilkan Komisi Disiplin (Komdis) PSSI menjatuhkan hukuman berat bagi mantan anggota komite eksekutif (exco) PSSI, Hidayat.
Baca Juga : Minta Madura FC Mengalah Kontra PSS Sleman, Hidayat Dijatuhi Hukuman 3 Tahun dan Denda Rp150 Juta
Pada babak kedua, pria kelahiran Sumenep, Jawa Timur ini kembali membeberkan oknum pengatur skor sejak Madura FC menjalani laga Liga 2 Indonesia 2018.
Ciri-cirinya dibocorkan oleh Januar Herwanto pada diskusi bertajuk PSSI Harus Lebih Baik yang diadakan Jawa Pos di Gedung Graha Pena, Surabaya, Senin (17/12/2018) sore.
Dikutip PortalMadura.Com dari indosport.com, Januar Herwanto menyebut ada sosok komite wasit yang mencoba mengajak pelatih Madura FC untuk mengatur skor.
“Di komite wasit juga ada oknum yang mencoba mengajak pelatih kita,” kata Januar.
Pernyataan tersebut membawa suasana ruangan Pena Room yang menjadi tempat diskusi geger. Tak terkecuali anggota komite wasit Purwanto yang juga menjadi narasumber.
Sontak, Purwanto langsung bertanya nama oknum pengatur skor dimaksud.
Januar Herwanto memberikan clue pada Purwanto.
“Pokoknya ada komite wasit yang juga mantan pemain,” beber Januar Herwanto yang saat itu duduk di bangku penonton paling depan.
Pada kesempatan lain, Januar Herwanto menyampaikan, keberaniannya main buka-bukaan soal para oknum pengatur skor adalah demi kebaikan dunia sepak bola tanah air.
Madura FC telah memberi sumbangsih besar pada dunia persepakbolaan Indonesia. “Harapan kami, ke depannya semakin baik dan profesional,” pungkasnya. (Hartono)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
