PortalMadura.Com, Pamekasan – Kebutuhan bahan pokok di wilayan selatan Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur, pada minggu ketiga bulan Maret 2017 mengalami fluktuasi harga.
Kepala Dinas Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Pamekasan, Bambang Edy Suprapto mengatakan, beras dengan kualitas I mengalami penurunan sebesar -0.4%, sementara jenis beras lainnya tetap stabil. Termasuk gula pasir tidak mengalami perubahan harga.
“Minyak goreng curah juga turun sebesar -0.4%, jenis minyak lainnya tetap. Daging dan jagung harganya juga sama dengan sebelumnya,” jelasnya, Kamis (23/3/2017).
Selain itu, komoditas yang mengalami penurunan harga adalah telur ayam bloiler sebesar 3.6% atau turun sekitar Rp 666. Sebaliknya, telur itik naik Rp 1.000 atau sekitar -3.4 persen.
“Fluktuasi harga terjadi pada semua komoditi ikan asin, dimana ikan asin KW I turun sebesar Rp 2.000 (-2.5%) dan ikan asin KW II sebesar Rp 1.667 (-2.4%), hal ini disebabkan karena persediaan yang mulai melimpah,” tandasnya.
Bambang melanjutkan, komoditas tepung jenis cakra mengalami penuruman harga sebesar Rp 167 (-2.0%). Harga kelapa juga turun sebesar Rp -12.5 persen yang disebabkan lantaran pendistribusian yang tidak normal. Tetapi, harganya minyak tanah tetap stabil. (Marzukiy/Putri)
