PortalMadura.Com, Pamekasan– Bak sampah besar permanen yang ada di pinggiran jalan wilayah perkotaan Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur akan dibongkar lantaran tidak efektif.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Pamekasan, Amin Jabir mengungkapkan, rencana pembongkaran tempat pembuangan sampah (TPS) tersebut merupakan inisiatif pemerintah pusat. Praktis, pihaknya sangat mengapresiasi inisiatif tersebut.
“Adapun kita mempertahankan beberapa tempat itu (sekarang), hanya mengantisipasi khawatir ada sekelompok masyarakat yang belum siap,” katanya, Jum'at (15/2/2019).
Pihaknya mewajibkan kepada setiap produsen sampah agar bekerja sama dengan TPS3R (tempat pembuangan sampah reduce, recycle, reuse) dengan melayangkan surat edaran (SE) kepada setiap RT dan RW. Karena pada tahun 2019, semua bak sampah permanen sudah harus dibongkar.
“Kita pastikan kantong besar yang ada di pinggir jalan itu sudah tidak ada lagi di sana. Yang ada di pinggir jalan hanya tong sampah mini yang memang dimanfaatkan untuk pejalan kaki. Artinya, revitalisasi dari TPS3R itu melalui gerakan dari RT, RW kami butuhkan kerja samanya, ” tandasnya.
Baca Juga : Aksi Tolak Narkoba! PAUD HI Elfath Sumenep Bagikan Bunga Mawar Hidup
Salah satu pengurus KSM Lestari yang mengelola TPS3R Kelurahan Jungcangcang, Syaifud mengatakan, adanya bak sampah permanen pinggir jalan hanya menimbulkan menumpuknya sampah, ditambah lagi masyarakat enggan bekerja sama dengan TPS3R.
“Kalau memang ingin TPS3R itu berperan sesuai dengan fungsinya ya bak-bak sampah besar permanen itu dibongkar, yang kedua saya juga menyayangkan sikap lurah-lurah, sampai saat ini banyak lurah yang masih belum berperan aktif, mengajak warganya menjadi pemanfaat TPS3R yang memang menjadi program pemerintah,” tutup dia.
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
