Bank Dunia, Kemudahan Berusaha 2016 di Indonesia

Avatar of PortalMadura.Com
Bank Dunia, Kemudahan Berusaha 2016 di Indonesia
ilustrasi

PortalMadura.Com – Berdasarkan laporan Bank Dunia, peringkat (ease of doing business rankings) Indonesia , menunjukkan peningkatan dibanding tahun 2015.

Rabu (20/1/2016), situs resmi sekretariat kabinet RI, setkab.go.id merilis, Tahun 2016, indeks kemudahan berusaha Indonesia berada di peringkat 109 dari 189 negara, atau naik 11 peringkat dibanding tahun lalu yang berada di peringkat 120. Sementara Malaysia berada di peringkat 18, Thailang 48, dan Vietnam 90.

Dalam penyusunan laporan tersebut, Bank Dunia menggunakan sepuluh indikator sebagai dasar survei yang dilakukannya sepanjang Juni 2014 hingga Juni 2015.

Asia Timur dan Pasifik adalah kawasan kedua yang paling banyak terwakili dalam 20 perekonomian terbaik dunia untuk kemudahan berusaha.

Selain itu, sebagian besar negara di kawasan Asia Timur dan Pasifik tengah menerapkan reformasi untuk lebih memperbaiki berbagai kebijakan usaha kecil dan menengah.

Sepanjang tahun lalu, 52 persen dari 25 negara di kawasan Asia Timur dan Pasifik telah melaksanakan 27 langkah reformasi guna memberikan kemudahan dalam berusaha.

Di antara negara-negara tersebut, Indonesia berada di peringkat ketiga dalam pelaksanaan reformasi, disusul Hong Kong di peringkat empat dan Vietnam di peringkat lima.

Indonesia sendiri telah memperkenalkan sistem online untuk pembayaran iuran jaminan sosial sebagai bentuk penyederhanaan proses administrasi pembayaran pajak dan kontribusi wajib lainnya.

Indonesia juga dinilai telah meningkatkan kemudahan untuk mengakses pinjaman, dengan memperkenalkan fitur pencarian status pendaftaran dengan perluasan kriteria penyaringan untuk pencarian, termasuk pencarian status pendaftaran dengan mencantumkan nama debitur.(setkab.go.id)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.