PortalMadura.Com, Sumenep – Meski program Bantuan Sosial (Bansos) beras untuk Rakyat Sejahtera (Rastra) sejak awal tahun 2018 digratiskan, tapi tidak membuat semua desa untuk menyegerakan penyalurannya kepada penerima manfaat. Buktinya, di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, ada dua kecamatan yang belum menyalurkannya yakni Manding dan Batuan.
“Kami belum tahu apa alasan desa di dua kecamatan itu belum mengambil dan menyalurkan rastra tersebut,” kata Kepala Bagian Perekonomian Pemkab Sumenep, Mustangin, Sabtu (2/6/2018).
Untuk menghindari pendistribusian rastra secara menumpuk di akhir tahun, pihaknya meminta agar desa segera mengambil dan mendistribusikannya pada penerima manfaat apalagi saat ini menjelang lebaran.
“Untuk itu, kami meminta agar desa-desa didua kecamatan tersebut segera melakukan pengambilan dan mendistribusikan rastra,” harapnya.
Kalau memang ada kendala di dua kecamatan itu, lanjutnya, agar segera mengkonsultasikan pada tim rastra kecamatan dan kabupaten.
“Kalau ada kendala segera dicarikan solusi, kasihan masyarakat kurang mampu,” tegasnya.
Secara aturan memang belum ada perubahan terkait batas waktu pendistribusian, yakni selama belum akhir tahun, jatah masih bisa ditebus.
“Tapi kalau sampai akhir Desember tetap tidak disalurkan, maka jatah rastra itu akan hangus,” tukasnya.
Kebutuhan rastra setiap bulan se Kabupaten Sumenep sebanyak 1.300 ton. Sedangkan penerima rastra pada tahun 2018 sebanyak 12.816 Keluarga Penerima Manfaat (KPM). (Arifin/Putri)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
