SUMENEP (PortalMadura) – Tradisi memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1435 H di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur mempunyai keunikan tersendiri. Sebagian warga muslim diujung timur Pulau Garam Madura itu, identik dengan berbagai macam buah yang dipersiapkan dalam memperingati Maulid Nabi.
Tak ayal, jika menjelang pelaksanaan peringatan Maulid Nabi, banyak pedagang buah yang berjualan di sudut-sudut kota maupun pasar tradisional kecamatan serta desa. Mereka kebanyakan menjual buah apel, anggur, salak, jeruk, nanas serta jenis buah lokal lainnya.
Bahkan, pasar buah musiman pun muncul di Kecamatan Bluto Sumenep. Antara pedagang buah dan pembeli kelihatan tumplek. Di Pasar tersebut, para pedagang buah mengaku omzetnya mencapai jutaan rupiah dalam sekali menggelar dagangannya.
“Kalau sudah mendekati perayaan Maulid Nabi, memang di tempat ini spontan ada yang berjualan buah dan pembeli juga berdatangan. Omzet jualan buah, Alhamdulillah naik drastis dibanding hari-hari biasa,” kata Masrifah (46) salah seorang pedagang buah yang sebelumnya berjualan di kota Sumenep, Sabtu (11/1/2014).
Jenis buah yang banyak dibeli oleh masyarakat yakni buah apel, jeruk, anggur dan jenis buah loka lainnya. Sementara, buah pisang peminatnya tidak sama dengan jenis buah lainnya. “Kalau buah pisang mungkin warga sudah ada persiapan,” terangnya.(sa/htn)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
