PortalMadura.Com, Pamekasan – Bupati Pamekasan, Madura, Jawa Timur, Baddrut Tamam, Berjanji untuk terus membela petani tembakau demi kesejahteraan masyarakat secara umum.
Dikatakan, tembakau setiap tahun selalu menjadi isu tidak produktif yang dihembuskan beberapa pihak. Itu terjadi sejak sebelum kepemimpinannya menjadi orang nomor satu di bumi Gerbang Salam.
“Dari beberapa sudut pandang kita rumuskan menjadi langkah Pemerintah Kabupaten Pamekasan. Termasuk di dalamnya adanya kemungkinan melakukan revisi perda tentang tembakau,” katanya usai acara Focus Group Discussion (FGD) tentang tembakau di Pendopo Ronggosukowati, Selasa (23/6/2020).
Menurutnya, FGD tersebut penting sebagai rumusan melakukan pembelaan kepada petani. Sebab, dalam FGD melibatkan semua unsur yang berkaitan dengan tembakau, seperti pihak pabrikan, petani, pemuda, pemkab dan elemen-elemen terkait lainnya.
“Kami kita akan lakukan pembelaan nyata kepada petani tembakau, sekarang kita bersama-sama bergandengan tangan membela petani tembakau dan masyarakat secara umum. Artinya, pemerintah akan selalu berjuang memberikan yang terbaik bagi masyarakat,” tegasnya.
Mantan Ketua PKC PMII Jawa Timur itu menjelaskan, salah satu poin yang menjadi rencana melakukan revisi perda adalah pengambilan sampel dan nama perda itu sendiri. Di mana, perda itu menyebut perda tembakau Madura, padahal kenyataannya hanya Kabupaten Pamekasan yang memiliki Perda tersebut.
“Semua pendapat akan kita rumuskan, baru kita akan lakukan diskusi berikutnya sampai matang betul. Karena ini hanya diskusi awal. Sampai nanti menjadi keputusan,” tutup dia.(*)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
