PortalMadura.Com – Tidak dapat dipungkiri, bahan bakar menjadi kebutuhan pokok bagi seseorang yang beraktivitas sehari-hari. Sebagai alat transportasi, pengendara tentu harus membelinya secara rutin dan itu tentu akan memakan biaya yang tidak sedikit.
Nah, walaupun pabrikan kendaraan bermotor sudah menghadirkan kendaraan hemat bahan bakar tanpa mengurangi fungsi dan lajunya, Anda sebagai pengendara tetap harus lebih cerdas dalam mengatur agar konsumsi bahan bakarnya lebih hemat lagi.
Tidak harus mengeluarkan dana tambahan atau bahkan membongkar mesin agar kendaraan Anda lebih hemat bahan bakar. Yang dibutuhkan Anda hanya perlu memerhatikan beberapa hal agar kendaraan kesayangan lebih hemat bahan bakar.
Mau tahu bagaimana caranya?. Bagi Anda yang memakai motor sebagai aktivitas harian, berikut cara mengendarai motor supaya irit bahan bakar, sebagaimana dilansir Liputan6.com yang dikutip dari Federal Oil:
Cara Berkendara
Hal pertama yang perlu Anda perhatikan adalah dimulai dari cara Anda berkendara. Pasalnya, berkendara yang tidak tepat atau justru salah akan berpengaruh pada penggunaan bahan bakar. Jadi, kendalikan kecepatan motor dengan stabil, jangan berkendara terlalu cepat.
Selain menghemat bahan bakar, berkendara secara santai dengan kecepatan yang stabil juga lebih aman bagi Anda. Dengan kata lain hal ini untuk menghindari kecelakaan atau hal-hal yang mungkin terjadi.
Tekanan Angin Ban
Tidak hanya berkendara, tekanan angin ban juga perlu Anda perhatikan. Karena sangat berpengaruh pada konsumsi bahan bakar. Dengan kata lain, jangan sampai motor yang Anda gunakan kekurangan angin, apabila kurang maka tarikan motor akan lebih berat.
Baca Juga : 9 Cara Jitu Bikin Mobil Hemat Bahan Bakar
Saat tarikan motor sudah terlalu berat maka akan butuh tenaga yang ekstra dan tentu akan berpengaruh pada konsumsi bahan bakar. Jadi, sebelum Anda memakai motor, cek tekanan angin dan pastikan gunakan angin dengan batas normal.
Perhatikan Oli Mesin
Dalam buku petunjuk kendaraan sudah dijelaskan pedoman dalam menggunakan motor yang baik dan benar. Salah satunya yaitu pabrikan menyarankan pemilik kendaraan untuk mengganti oli mesin setiap 2000 kilometer.
Jadi, jangan lupa untuk selalu memerhatikan oli mesin yang digunakan. Apabila oli mesin cukup lama tidak diganti, mesin motor tentu lebih cepat panas.
Periksa Busi
Selain oli mesin, busi motor juga harus diganti setiap interval pemakaian tertentu untuk menjaga performa mesin tetap prima. Sebagaimana menurut panduan servis Yamaha, busi harus diganti tiap pemakaian 7.000 km-13.000 km.
Servis Rutin
Di antara beberapa hal yang perlu diperhatikan di atas, Anda juga tidak boleh lupa pada waktu servis kendaraan Anda. Karena dengan melakukan perawatan, biasanya seluruh komponen akan diperiksa. Dengan begitu, Anda akan tahu komponen apa saja yang harus diganti agar motor tetap stabil dan aman saat dikendarai.
Itulah beberapa cara mengendarai motor agar irit bahan bakar. Semoga bermanfaat.
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
