PortalMadura.Com – Permasalahan rumah tangga yang sering memicu perceraian yaitu karena uang. Ketidakberadaan atau minimnya keuangan dalam keluarga kerap membuat pasangan suami istri bertengkar. Jadi, persoalan finansial ini tidak bisa dianggap sepele.
Apalagi dalam rumah tangga tersebut salah satu pihak misalnya istri terlalu boros atau membelanjakan uang dengan hal yang tidak penting. Misalnya membeli makeup, baju secara berlebihan, pastinya akan membuat suami sebagai pencari nafkah merasa kesal.
Sebagai seorang suami, saat melihat sikap istri yang tidak bisa dikendalikan, Anda boleh menegurnya. Jangan hanya diam dan membiarkannya berfoya-foya. Jika kondisi keuangan masih normal mungkin tidak jadi masalah, pikirkan saat Anda dalam posisi tidak memiliki uang. Hal ini akan berdampak pada hubungan Anda.
Namun saat menegurnya, ada cara-cara tertentu yang perlu tetap Anda jaga. Jangan asal berbicara, apalagi sampai menyakiti perasaannya. Karena pada hakikatnya seorang istri membutuhkan arahan dan bimbingan dari suami sebagai pemimpin keluarga.
Dilansir Suara.com, yang dikutip dari Expertbeacon, berikut hal yang tidak boleh dilakukan suami ketika mendapati istrinya punya sifat super boros:
Dilarang Sembunyikan Sesuatu
Meskipun Anda tahu kalau istri itu boros, Anda tetap perlu saling terbuka padanya. Jangan sampai Anda menyembunyikan segala sesuatu darinya, termasuk pendapatan-pendapatan Anda. Misalnya bonus tahunan, insentif, atau uang perjalanan dinas.
Apabila Anda berniat ingin menyimpan uang, maka katakan saja secara jujur agar tidak menimbulkan masalah baru di kemudian hari. Jadi, jangan buat jarak antara Anda dan istri soal keuangan.
Jangan Menghakimi
Setiap istri memiliki karakter yang berbeda-beda, ada yang cenderung irit dan ada pula yang suka membelanjakan semua uang atau boros. Nah, mungkin istri Anda mengalami masalah yang sama seperti orang lain yang tidak bisa menghentikan kebiasaan belanja.
Baca Juga : Cara yang Benar Didik Keuangan Anak Milenial Agar Tak Boros
Jadi jangan asal menghakimi istri Anda bahwa dia itu boros. Kemungkinan istri Anda mengalami masalah dalam mengelola uang sehingga dia butuh pertolongan agar dapat mengendalikan nafsu belanjanya.
Tidak Perlu Merendahkan
Ingat, Anda dan istri Anda adalah keturunan atau berasal dari keluarga yang berbeda, anggapan tentang uang pun juga akan berbeda. Mungkin saja ia memang tidak pernah diajarkan berhemat dalam keluarganya sehingga ia beranggapan bahwa apa yang ia lakukan masih dalam batas wajar. Sedangkan Anda menilai dia terlalu boros.
Jadi, sebelum terlanjur merendahkan, samakan dulu persepsi Anda dan istri soal nilai uang.
Jangan Munafik
Pribadi Anda adalah cerminan bagi istri, jika Anda masih berperilaku kurang baik maka jangan salahkan istri Anda. Jadi, sebelum menegur atau menasihati istri, coba periksa bagaimana diri Anda dalam mengelola uang. Apakah Anda sudah bijak atau belum?.
Periksa lagi barang-barang yang Anda beli, ke mana uang dibelanjakan, jika masih menemukan barang-barang yang tidak penting, tidak perlu menasihati istri dulu. Perbaiki dulu diri Anda agar istri juga ikut mencontohnya.
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
