PortalMadura.Com, Sumenep – Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, akan menerapkan dua metode baru di tahun 2020.
Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Sumenep, Carto menyampaikan, untuk meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan perlu ada pengembangan metode baru dalam proses Kegiatan Belajar Mengajar (KBM).
“Pertama, cara mengajar guru yang menggunakan pola literasi dan diskusi perlu diubah agar tidak menoton. Kedua, mendorong pengembangan psikologis peserta didik,” katanya, Selasa (28/4/2020).
Menurut dia, metode pembelajaran menggunakan literasi, numerasi dan diskusi, mulai tahun 2020 ini akan diubah dengan media pembelajaran yang dilengkapi dengan alat peraga.
“Bagi peserta didik, perlu adanya dorongan moral dan motivasi semangat belajar. Ini perlu diapresiasi dengan diberikan penghargaan,” ujarnya.
Penyempurnaan dua metode tersebut dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan di Kabupaten Sumenep.
Baca Juga: Legislator Teriak Dugaan Pemotongan Jaspel di Puskesmas, Kapus : Bukan Pemotongan
Ia menilai, motivasi belajar peserta didik mulai kendor. Untuk itu, pihaknya menyarankan agar guru dan pemerintah turut memberikan motivasi belajar bagi siswa.
Salah satu wujud apresiasi untuk memberikan motivasi tinggi bagi peserta didik, momentum peringatan 17 Agustus dapat dimanfaatkan.
“Misalnya, bisa diadakan lomba cerdas cermat dari tingkat bawah. Dengan begitu, peserta didik tanpa disuruh, semangat belajarnya akan bertambah,” katanya penuh optimis.(*)