PortalMadura.Com, Pamekasan – DPC Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Pamekasan, Madura, Jawa timur belum memastikan adanya bantuan hukum terhadap Juanda Cahyono(45) salah satu kadernya yang ditangkap unit intel Kodim 0826, lantaran kedapatan pesta sabu.
Ketua DPC PDIP Pamekasan, Zaiful Bahri mengatakan, pihaknya masih akan koordinasi dengan DPD Provinsi Jawa Timur soal bantuan hukum terhadap kadernya itu. Sebab bagaimana pun yang bersangkutan telah memberikan kontribusi terhadap partai.
“Bagaimana pun mas Juanda telah banyak memberikan sumbangan pemikiran kepada partai, untuk itu kami perjuangan akan disampaikan kepada DPD,” katanya, Selasa (28/4/2015).
Saat ini, pihaknya masih berpegang pada praduga tidak bersalah kepada kader partai yang menjabat sebagai wakil ketua DPC bidang maritim dan kelautan tersebut, sebelum pengadilan menetapkan bersalah.
“Langkan-langkah perlindungan hukum itu ada, mas Juanda ditangkap melakukan itu (Pesta Sabu) tapi kan ada praduga tak bersalah. Pasti atau tidak nanti ada di pengadilan, kalau sekarang harus kita lingdungi juga,” tandasnya.
Minggu (26/4/2015), Juanda Cahyono (45) warga Dusun Umbul II Desa Bandaran Kecamatan Tlanakan, Pamekasan, Madura, Jawa Timur, ditangkap unit Intel Kodim 0826 Pamekasan di rumahnya usai berpesta sabu dengan beberapa temannya. Dalam penggerebekan itu, petugas berhasil mengamankan beberapa barang bukti. (Marzukiy/choir)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
