PortalMadura.Com, Pamekasan- Bupati Pamekasan, Madura, Jawa Timur, non aktif Achmad Syafii datang dengan menggunakan baju tahanan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jumat (6/10/2017).
Politisi Demokrat yang sudah ditetapkan sebagai tersangka tersebut datang ke bumi Gerbang Salam lantaran mertuanya, KH Zaini Abdullah meninggal dunia. Dia diberikan dispensasi oleh lembaga anti rasuah tersebut.
Berdasarkan informasi yang diterima PortalMadura. Com, kedatangan bupati dua periode ini disambut dengan suka cita, tidak sedikit dari tamu dan keluarga memeluk dan mencium tangan mantan Anggota DPR RI tersebut.
Kedatangan Achmad Syafii ke rumah mertuanya di Jalan Nyalaran tersebut tidak sendirian, pria yang sudah ditahan di Lapas Sidoarjo tersebut juga didampingi pihak kepolisian dengan rompi warna orange.
“Tadi sekitar satu jam yang lalu dia datang pak,” ujar salah satu pria yang tidak mau disebutkan namanya kepada PortalMadura. Com.
Perlu diketahui, Achmad Syafii ditangkap KPK awal Agustus 2017 lantaran diduga terlibat dalam kasus suap proyek dana desa di Desa Dasok Kecamatan Pademawu Pamekasan. Dalam kasus Itu, KPK telah menetapkan lima tersangka, salah satunya adalah Achmad Syafii. (Marzukiy/har)