PortalMadura.Com, Sumenep – Dihari ketiga bulan puasa 1438 H, sedikitnya lima komoditi di pasar tradisional Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, mengalami kenaikan kisaran Rp 1-5 ribu per kg.
“Harga telur ayam petelur semula Rp 21 ribu, naik menjadi Rp 22 ribu per kg, cabai kecil biasa semula Rp 50 ribu, naik menjadi Rp 55 ribu per kg, kubis semula Rp 5 ribu, naik menjadi Rp 6 ribu per kg, tomat semula Rp 8 ribu, naik menjadi Rp 9 ribu per kg dan wortel semula Rp 15 ribu, naik menjadi Rp 17 ribu per kg,” kata kabid Perdagangan, Disperindag Sumenep, Sukaris, Senin (29/5/2017).
Ia menyampaikan, kenaikan harga sejumlah komoditas ini terjadi pada awal pekan ini. Hal itu terjadi di pasar Anom Baru dan pasar Bangkal kecamatan Kota Sumenep.
“Kenaikan harga mulai awal pekan ini, kemarin saja belum ada kenaikan. Penyebabnya biasa, permintaan tinggi,” ucapnya.
Sedangkan komoditas lainnya terpantau stabil, seperti beras jenis Ir 64 medium Rp 9.500, ir desa Rp 8.500 per kg, gula pasir dalam negeri Rp 12.500, minyak goreng curah Rp 12.000, dan daging sapi murni Rp 110 ribu.
“Daging ayam broiler Rp 32 ribu, daging ayam kampung Rp 70 ribu, telur ayam kampung Rp 38.400, cabai merah besar Rp 24 ribu, bawang merah Rp 24 ribu, bawang putih Rp 45 ribu dan mentega curah Rp 21 ribu, kentang Rp 15 ribu, bunciz Rp 8 ribu, kelapa Rp 5 ribu per buah,” tuturnya. (Arifin/Putri)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
