PortalMadura.Com, Sumenep – Hasil tes DNA (Deoxyribo Nucleic Acid) bayi yang diduga tertukar di RSUD dr. H. Moh. Anwar, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, dikabarkan telah terbit.
“Informasi yang kami terima sudah turun, ada di RS Bhayangkara Polda Jatim,” kata Kasat Reskrim Polres Sumenep, AKP Dhany Rahadian Basuki, Selasa (2/2/2021).
Namun, pihaknya belum mengetahui hasil tes tersebut. Diperkirakan, baru tiba di Sumenep pekan depan.
“Belum kami jemput ke Polda. Nanti kalau sudah ada di tangan, kami pasti sampaikan ke publik,” ujarnya.
Jika nanti hasilnya identik, pihaknya akan memberikan bayi itu ke pihak keluarga. Namun, jika keluarga bayi tidak menerimanya, dipastikan akan ada pihak lain yang dapat mengasuhnya.
“Tapi, kalau hasilnya nanti tidak identik, kami pasti lanjutkan penyelidikan kasusnya,” tegasnya.
Sebelumnya, penyidik Polres Sumenep dan tim Polda Jawa Timur mengambil sampel darah dan orang tua untuk kepentingan tes DNA terhadap bayi yang diduga tertukar di RSUD Sumenep, Selasa (1/12/2020).
Sampel darah orang tua dan bayi yang diambil itu telah dibawa oleh tim Polda Jatim dan akan diproses di laboratorium di Jakarta.
Kasus dugaan bayi tertukar saat proses persalinan itu, dilaporkan ke Polres Sumenep oleh Subroto (27), warga Desa Nyabakan Barat, Kecamatan Batang-batang, Sumenep, pada Senin (16/11/2020).(*)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
