PortalMadura.Com, Sampang – Rumah Nur Hadi (27) warga Dusun Bistah, Desa Pekalongan, Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, dilanda kebakaran, Selasa (26/4/2022) pukul 15:30 WIB.
Kapolsek Sampang Kota AKP Tomo menyampaikan, kebakaran diduga karena konsleting aliran listrik di atap rumah korban.
Kemudian kata Tomo, muncul percikan api yang merembet pada kayu ring penyangga genting sehingga api cepat membakar seluruh atap dan isi rumah korban.
“Saat kejadian, kebetulan korban sedang menghadiri acara di rumah saudaranya,” terangnya.
Menurutnya, ada seorang tetangga Nuriah menyusul korban untuk memberitahukan jika rumahnya dilanda kebakaran. Mendengar kabar sial, Nurhadi langsung bergegas pulang yang jaraknya 100 meter dari tempat acara dengan kejadian.
Melihat rumah terbakar kata Tomo, korban teriak kebakaran sambil meminta tolong terhadap warga sekitar untuk membantu memadamkan api.
“Warga sekitar, terus berusaha memadamkan api dengan menggunakan air dan alat sederhana selama satu jam,” katanya.
Korban maupun warga tidak sempat memanggil petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) lantaran tempat kejadian perkara (TKP) tidak dapat dilalui kendaraan roda empat.
“Beruntung tidak ada korban jiwa saat terjadi kebakaran rumah warga,” imbuhnya.
Barang-barang berharga yang ludes, antara lain, kasur, lemari, kursi, baju, alat elektronik berupa televisi, kipas angin, kulkas dan alat memasak.
Barang lainnya, seperti perabotan rumah tangga, dan surat-surat atau dekomun penting milik korban. “Total kerugian ditaksir mencapai Rp 200 juta,” pungkasnya.(*)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
