PortalMadura.Com, Sumenep – Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran Pariwisata Nusantara Kementerian Pariwisata RI, Dra Esthy Reko Astuty, M.Si mengapresiasi potensi wisata yang dimiliki Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur.
“Budayanya unik, berkarakter dan antraksinya kuat, seni musiknya juga khas. Ini layak untuk dipromosikan. Tinggal kemasannya akan kita bantu agar mampu menarik wisatawan nusantara dan mancanegara,” kata Esthy Reko Astuty, usai menyaksikan pawai budaya prosesi Arya Wiraraja, dalam rangkaian peringatan Hari Jadi Sumenep yang ke-748, Minggu (29/10/2017).
Pawai budaya dan prosesi Arya Wiraraja yang melibatkan 500 siswa, mahasiswa dan masyarakat umum itu, menyajikan terbentuknya Kabupaten Sumenep yang tidak lepas dari peristiwa diangkatnya Arya Wiraraja oleh Prabu Kertanegara menjadi Adipati Pertama Kabupaten Sumenep tanggal 31 Oktober 1269.
“Nuansa etniknya juga kental sekali. Misalnya, dalam sajian tadi ada nuansa Chinanya, karena memang ada sejerahnya untuk masyarakat Sumenep. Dan sangat mungkin untuk di pasarkan di China. Kolaborasi tempo dulu dengan masa kini tersaji dengan baik. Kita tinggal mempoles saja sedikit, sudah luar biasa,” terangnya.
Bahkan, Esthy mengaku salut dengan kometmen Bupati Sumenep A Busyro Karim yang terus menerus menggali potensi wisata dan berbenah. “Saya pikir, Sumenep tidak kalah dengan daerah lain. Saya saja baru pertama kali datang kesini sudah salut. Apalagi bapak Bupati sudah kometmen dengan wisata,” ujarnya.
Dikatakan, pengemasan potensi wisata memang perlu sinergi, baik potensi wisata alam, budaya, regulasinya serta fasilitas penunjang lainnya, termasuk aksesnya. “Kemasan inilah yang perlu pendampingan dari kami. Lebih-lebih Sumenep yang telah menggagas Visit Sumenep 2018,” pungkasnya.(Hartono)
https://youtu.be/l1j6o42lPrI
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
