PortalMadura.Com, Pamekasan – Kepolisian Resort (Polres) Pamekasan, Madura, Jawa Timur belum memastikan jumlah kerugian pembobolan toko handphone (HP) Indophone di Jalan Masegit nomer 03, Rabu (6/1/2015).
Kasubag Humas Polres Pamekasan, AKP Osa Maliki mengungkapkan, pihaknya belum mendapatkan data soal kerugian yang dialami korban. Jajaran dari satreskrim tengah mengumpulkan data dari tempat kejadian perkara (TKP) berikut penjelasan korban.
“Sekarang informasinya masih simpang siur, karena baranganya banyak sekali. Ada yang bilang Rp 700 juta dan ada pula Rp 800 juta, kanitnya sudah saya panggil tapi belum tahu (jumlah kerugiannya),” kilahnya, Kamis (7/1/2016).
Dikatakan, pihaknya akan melakukan pengembangan dalam kasus pembobolan itu guna mengungkap pelaku. Termasuk kerugian yang dialami korban.
Rabu (6/1/2015) sekitar pukul 02.15 WIB, toko HP Indophone yang berlokasi di Jalan Masegit Nomer 03 dibobol maling. Dalam rekaman Closed Circuit Television (CCTV) di dalam toko, ada tiga pelaku yang menggasak seisi toko dengan menggunakan topeng dan kaos tangan agar jejaknya tidak terdeteksi. (Marzukiy/har)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
