Konsumsi Buah Pepaya saat Hamil Bisa Alami Keguguran, Mitos atau Fakta!

Avatar of PortalMadura.com
Konsumsi Buah Pepaya saat Hamil Bisa Alami Keguguran, Mitos atau Fakta!
Ilustrasi

PortalMadura.Com – Bagi ibu yang sudah menantikan kehamilan tentunya akan menjadi momen membahagiakan saat Si Kecil lahir. Berbagai upaya tentunya dilakukan untuk mempertahankan janin yang sehat dalam kandungan. Segala hal yang bisa membahayakan janin juga menjadi pantangan, tak terkecuali dalam hal asupan makanan.

Buah-buahan adalah salah satu unsur penting dalam pola makan ibu hamil karena kaya akan vitamin, mineral, serat, dan folat. Buah-buahan pun sangat disarankan untuk ibu hamil untuk memenuhi kebutuhan gizi.

Akan tetapi, tidak sedikit yang beranggapan bahwa jenis buah tertentu seperti pepaya sebaiknya dihindari saat hamil karena dapat membahayakan janin. Boleh atau tidaknya ibu hamil mengonsumsi pepaya ternyata tergantung dengan tingkat kematangannya. Seperti kebanyakan buah, pepaya memerlukan waktu sejak berbuah hingga benar-benar matang dan dapat dikonsumsi.

Pepaya matang tampak berwarna jingga kekuningan, sedangkan pepaya mentah memiliki kulit berwarna hijau dengan daging buah berwarna putih gading. Pepaya matang merupakan sumber kolin, beta-karoten, folat, serat, kalium serta berbagai macam vitamin yang dibutuhkan ibu hamil.

Beragam kandungan ini tidak terdapat pada pepaya yang belum matang. Kandungan terbanyak pada pepaya mentah adalah getah dan enzim papain yang dapat memecah protein menjadi peptida serta asam amino. Larangan makan pepaya saat hamil tidak berlaku pada buah yang sudah matang.

Justru, yang harus Anda hindari adalah getah pada pepaya mentah. Ini disebabkan karena getah pepaya mentah dapat menimbulkan efek berikut, merangsang kontraksi otot dinding rahim sehingga mengakibatkan persalinan dini, memicu reaksi alergi yang berbahaya pada ibu hamil.

Baca Juga : Kebakaran POM Mini Landa Milik Anggota DPRD Sumenep

Selain itu, tubuh Anda bisa keliru mengenali enzim papain sebagai hormon prostaglandin yang merangsang persalinan. Getah pepaya juga dapat melemahkan lapisan membran pelindung janin. Enzim papain dalam jumlah besar disinyalir dapat menyebabkan keracunan pada janin dan kecacatan bayi saat lahir.

Tapi, memakan pepaya matang bisa mendatangkan sejumlah manfaat, seperti melancarkan pencernaan ibu hamil. Kandungan beta-karoten pada pepaya matang adalah sumber antioksidan yang dapat meredakan heartburn dan mengurangi risiko sembelit.

Memberikan energi dari kandungan gula dan kalori yang terdapat dalam pepaya. Kecukupan energi adalah faktor penting untuk mencegah kelelahan pada ibu hamil dan mengurangi risiko komplikasi kehamilan serta berbagai penyakit lainnya. Anda boleh saja makan pepaya saat hamil asalkan pepaya tersebut benar-benar matang dan tidak lagi banyak mengandung getah.

Namun, berhati-hatilah saat mengonsumsi pepaya bila Anda sebelumnya pernah mengalami keguguran atau persalinan prematur. Jangan pula mengosumsinya secara berlebihan. Bila Anda memiliki kekhawatiran terkait bahan makanan tertentu selama masa kehamilan.

Jangan ragu untuk bertanya pada dokter. Konsultasikan pula masalah kesehatan yang Anda alami setelah mengonsumsi buah-buahan maupun makanan lainnya.

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.