PortalMadura.Com, Pamekasan– Bupati Pamekasan, Madura, Jawa Timur, Baddrut Tamam meluncurkan program beasiswa santri tahun 2020 bersamaan dengan perayaan maulid Nabi Muhammad SAW di lapangan Mandhapa Agung Ronggosukowati, Rabu (4/11/2020) malam.
Acara yang dihadiri forum komunikasi pimpinan daerah (forkopimda), alim ulama dan tokoh masyarakat tersebut mendatangkan penceramah kondang dari Makassar, yakni ustadz Das'ad Latif.
Bupati Pamekasan dalam sambutannya menyampaikan, program beasiswa santri merupakan wujud kepedulian pemerintah kabupaten (pemkab) dalam meningkatkan sumber daya manusia (SDM) dari kalangan santri. Beasiswa itu dibangi dalam tiga kategori meliputi beasiswa santri berprestasi, santri penghafal Alqur'an dan santri kurang mampu.
Sejatinya, program tersebut saat ini telah menyasar 2000 santri yang tersebut seluruh pondok pesantren di bumi Gerbang Salam. Mereka mendapatkan biaya pendidikan secara gratis bersumber dari anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) kabupaten.
“Jika pada tahun 2018 saya berjanji akan memberikan 1000 beasiswa, maka janji itu sudah dipenuhi di tahun pertama kepemimpinan kami. Alhamdulillah tahun ini 2000 santri,” katanya.
Mantan anggota DPRD Jawa Timur ini menambahkan, orientasi dari beasiswa santri ini untuk membangun pondasi keagamaan, membangun Islam yang rahmatan lil alamin serta santri yang senantiasa menjaga keutuhan negara kesatuan republik Indonesia (NKRI).
“Baik imannya, baik akhlaknya yang nantinya akan menjadi pemimpin masa depan. Kemudian pada tahun 2021 kami akan menambah beasiswa dengan target setiap kecamatan akan diseleksi untuk kita dorong lulus di akpol, akmel dan lulus di IPDN,” tambah RBT.
Pihaknya akan merasa bahagia apabila warga Pamekasan melalui beasiswa santri ini meraih kesuksesan, orang tidak mampu menjadi jenderal, dokter dan lain sebagainnya. Tentu dengan pondosi keagamaan yang kuat serta akhlak yang baik.
“Itu menjadi bagian dari doa saya dan pak wabup, mudah-mudahan ini juga menjadi doa para alim ulama dan seluruh warga Pamekasan,” tambah politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tersebut.
Lima program prioritas yang meliputi pendidikan, ekonomi, kesehatan, infrastruktur dan reformasi birokrasi yang dijabarkan oleh Bupati Pamekasan mendapat apresiasi yang luar biasa dari penceramah pada kesempatan tersebut, yaitu ustadz Das'ad Latif.
Menurut ustadz Das'ad Latif, program Bupati Baddrut Tamam merupakan bentuk kepedulian pemerintah daerah terhadap masa depan anak bangsa, khususnya Pamekasan dengan memberikan beasiswa untuk kalangan santri.
“Bupati Pamekasan masih muda, cerdas dan programnya sangat baik sebagaimana yang disampaikan tadi. Saya yakin bupati ini sangat mencintai ulama, apalagi beliau bagian dari keturunan ulama,” ujarnya disambut tepuk tangan oleh undangan yang hadir.(*)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
