Madura Jadi Provinsi Hanya Kepentingan Elit Politik

Avatar of PortalMadura.com

SUMENEP (PortalMadura) – Anggota DPR RI asal Daerah Pemilihan Madura, Jawa Timur, MH Said Abdullah mempunyai pandangan yang berbeda soal keinginan pembentukan Pulau Madura menjadi provinsi.

“Keinginan itu hanya kepentingan elit politik,” tegas Said Abdullah di Sumenep, Senin (17/2/2014).

Menurut Said, jika Madura menjadi provinsi justru bukan rakyat Madura yang akan sejehtera, melainkan sebaliknya. Sebab, para elit politik akan sibuk dengan sendiri untuk mengurus Provinsi Madura .

“Lalu, kapan bisa mengurus masyarakat Madura,” ujar Said.

Seharusnya, kata dia, para tokoh di Madura, baik jajaran pemerintahan, maupun jajaran legislatif serta tokoh lainnya, bisa duduk bersama dengan Pemerintah Jawa Timur.

“Ajak Gubernur Jatim untuk duduk bersama. Bicarakan soal masalah Madura dengan jujur. Lalu, carikan solusi dan optimalkan lembaga yang selama ini sudah mengurus Madura. Saya pikir, masyarakat Madura akan lebih sejehtera,” tegasnya.

Secara subyektif, kata politisi PDI Perjuangan ini, Madura memang kaya dari segi Sumber Daya Alamnya. Namun, pernahkah berfikir bahwa kekayaan Madura itu sebesar apa?.

“Adakah sampai sekarang ini hasil survei yang bisa dipertanggungjawabkan bahwa Madura sudah menjadi sebuah keharusan, dijadikan provinsi?. Sampai detik ini tidak ada kan,” ucapnya dengan nada bertanya.

Keinginan agar Madura menjadi provinsi, sebuah hal yang sah dilakukan oleh sebagian orang di Madura. Tetapi, Said kelahiran Sumenep ini mengajak untuk lebih berfikir jernih dan memandang Madura dari semua sisi.

“Sudah lah, selama ini masyarakat Madura tidak ada kan yang mati kelaparan. Jangankan untuk berfikir Madura provinsi. Ngurus Jawa Timur saja masih seperti ini,” tandasnya.

Madura akan lebih baik menjadi bagian integral dari Provinsi Jawa Timur. Benahi secara berkelanjutan tanpa harus mengedepankan kepentingan elit politik tertentu.

“Saya yakin, jika semua komponen di Madura duduk bersama dan bicarakan dengan pemprov Jatim dan Pemerintah Pusat, masyarakat Madura akan lebih sejehtera. Asal didaerah juga tidak mementingkan kelompoknya. Tapi berfikir kesejehteraan masyarakat Madura secara utuh,” pungkasnya.(htn)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.