PortalMadura.Com, Pamekasan – Dari 13 pasar tradisional milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan, Madura, Jawa Timur, yang tersebar di 13 kecamatan, satu di antaranya belum dilengkapi fasilitas toilet. Yaitu pasar di Desa Batu Bintang Kecamatan Batumarmar.
Plt Kabid Pengelolaan Pasar Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Pamekasan, Imam Hidayat mengungkapkan, di pasar Desa Batu Bintang tersebut fasilitas toilet tidak begitu dibutuhkan lantaran pasarnya tidak buka setiap hari.
“Tinggal di pasar Desa Batu Bintang yang belum dibangun toilet, kalau yang lain sudah lengkap. Karena di pasar tersebut bukanya hanya dua kali dalam seminggu,” kilahnya, Selasa (12/2/2019).
Baca Juga: Andik Vermansyah Anggap Tak Begitu Penting Uji Coba Lawan Timnas U-22
Menurutnya, toilet yang ada di pasar rata-rata petugas jaga memungut retribusi sebesar Rp 1.000, hasil pungutan retribusi itu dilaporkan maksimal 1×24 jam untuk memenuhi target Pendapatan Asli Daerah (PAD).
“Target retribusi setiap tahun naik, tapi kalau tahun ini saya tidak tahu berapa targetnya. Tetapi yang jelas, PAD itu masuk langsung ke Disperindag. Di semua kecamatan sudah ada pasarnya,” tutup dia.
