PortalMadura.Com, Sumenep – Pembangunan pasar Anom Baru Sumenep, Madura, Jawa Timur hingga saat ini belum selesai, padahal ditargetkan selesai 100 persen pada akhir Desember 2015.
“Sampai saat ini belum selesai 100 persen. Sebelumnya memang ditargetkan tuntas pada akhir Desember 2015. Namun, ternyata ada kendala akhirnya kami targetkan Maret-April 2016 sudah selesai dan bisa dimanfaatkan,” jelas Didik Untung Samsidi, kepala Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset (DPPKA) Sumenep, Kamis (21/01/2016).
Pembangunan pasar Anom Baru kali ini dilakukan oleh investor murni yakni PT Trisna Karya dan PT Maje. Sedangkan Pemerintah Daerah hanya menyediakan lokasi seluas 80 meter persegi.
“Harapan kami investor tepat waktu sehingga pada bulan puasa mendatang pedagang sudah menempati kios-kios yang sudah disediakan,” harapnya.
Desain pembangunan pasar Anom Baru berlantai dua. Untuk lantai dua, akan dibangun toko, kios, maupun stan sebanyak 212 unit. Ratusan toko, kios dan stan tersebut untuk ditempati pelaku pasar yang terkena dampak kebakaran Pasar Anom pada tahun 2007.
“Sebenarnya masyarakat dan para pedagang menginginkan secepatnya bisa menempati pasar tersebut sehingga peningkatan perekonomian masyarakat lebih cepat,” urainya. (arifin/har)
