7 Cara Mengatasi Motor yang Mogok Akibat Terkena Banjir

PortalMadura.Com – Memasuki musim hujan bagi pengendara motor perlu untuk berhati-hati dan tetap selalu mengontrol keadaan motor yang akan ditumpanginya. Hal ini untuk menghindari terjadinya suatu masalah yang akan menimpa kita di tengah perjalanan, seperti mogok tiba-tiba di jalan, rem tidak berfungsi dengan baik, dan ban motor menjadi kempis seketika, dan masih banyak lainnya yang bisa menyebabkan kecelakaan.

Salah satu masalah yang sering terjadi saat musim hujan adalah banjir, yang mana saat kita nekat menerobos banjir tentunya kita akan mendapatkan konsekuensinya, selain motor akan mogok di tengah jalan dan membuat kita harus mendorongnya, hal ini juga menyebabkan rusaknya mesin pada motor kita, dan yang paling utama adalah keselamatan, banyak yang tidak mengetahui ada lubang atau selokan pada saat menerobos genangan banjir yang berakibat fatal bukan hanya pada kendaraan bermotor namun juga pada pengendara dan penumpang.

Untuk menghindari hal tersebut berikut 7 cara mengatasi motor yang mogok akibat terkena banjir yang dilansir dari laman Otomaniac.Com, Jumat (30/102020):

Keadaan Busi

Hal pertama yang dilakukan pada saat motor terendam banjir atau terkena air maka Anda perlu langsung memeriksa keadaan busi, tidak dianjurkan untuk langsung menstarter motor karena akan berdampak konsleting pada motor, pertama Anda siapkan alat pembuka busi dan buka lalu lihat apakah tempat busi terendam air atau tidak, jika terendam segera lakukan pengeringan dan kuras air yang ada di dalam, cek busi jika basah segera keringkan sampai benar-benar bersih.

Periksa Saringan Udara

Hal kedua yang perlu Anda cermati dalam mengatasi motor mogok karena terkena banjir dan air adalah pada saringan udara, biasanya jika motor terendam air akan membuat saluran udaranya sedikit berbunyi, jika Anda memaksakan untuk menggunakannya, maka bersihkan bagian saluran udara ini dengan cara tutup kran saluran bensin dari bagian tangki bahan bakar ke dalam karburator kuras air yang berada di bagian tersebut lalu gunakan kembali jika sudah kering.

Cek Knalpot

Saat dipaksakan menerobos banjir pastinya motor yang akan Anda gunakan akan terisi air di bagian knalpot, knalpot yang terisi air pastinya akan membuat motor mogok, Anda bisa mengatasinya dengan cara membuang air yang berada pada bagian knalpot, hal ini terbilang cukup sederhana yakni dengan menggunakan standar dua, lalu usahakan bagian belakang motor lebih rendah dari bagian depan sehingga air yang ada pada dalam knalpot keluar semua, pastikan juga setelah itu tetesi lubang knalpot dengan oli agar tidak karatan.

Oli Motor

Selanjutnya cara mengatasi motor mogok karena banjir adalah dengan cara memeriksa keadaan oli motor, karena biasanya untuk motor yang telah terendam air akan membuat air merembes kedalam bagian mesin dan biasanya akan bercampur dengan oli, sedangkan jika oli tercampur dengan air akan membuat perfoma mesin semakin menurun.

Panaskan Mesin

Cara memanaskan mesin sangat berlaku bila Anda mendadak terkena banjir dan berspekulasi akan tetap memakai motor yang sudah terkena air, Anda perlu cari tempat yang terhindar dari banjir lalu panaskan mesin dengan menggunakan starter kaki.

Kelistrikan

Hal yang perlu Anda perhatikan juga saat motor mogok karena banjir adalah dengan mengecek kelistrikan pada sepeda motor, pastikan tidak ada kabel motor yang lecet supaya terhindar dari konsleting, bila perlu Anda buka semua busi motor lalu menjemurnya supaya terhindar dari risiko tersebut, bersihkan dengan kain kering bagian kabel serta bagian kelistrikan lainnya lalu usahakan saat mau menggunakan sepeda motor yang habis terkena banjir adalah dengan menggunakan starter kaki saja.

Tetap Tenang

Hal yang paling penting bila Anda mendapati genangan banjir dan mengancam motor Anda adalah usahakan tetap tenang, lebih baik Anda berputar balik bila mengetahui di depan terdapat genangan air yang berakibat motor mogok, namun jika sudah tidak ada pilihan lain untuk menerobos banjir atau genangan air maka Anda perlu berhati-hati saat melewati genangan air tersebut tetap tenang dan fokus, waspada juga bila ada galian lubang yang cukup dalam.