Hukum  

Moral Remaja Juga Tanggungjawab Lingkungan

Avatar of PortalMadura.com

(PortalMadura) – Video asusila berjudul ‘Kenakalan Remaja Madura Sepudi Gayam' dengan durasi 2 menit 9 detik dan di ‘Published on Nov 28, 2013' di media sosial You Tube, mendapat perhatian serius tokoh agama setempat, Ustadz Nur Asyur.

Menurut dia, tanggungjawab pertama untuk menanamkan moral pada kaum remaja yakni lingkungan keluarga. Keluarga harus mampu mengarahkan pendidikan putra-putrinya pada lembaga yang berbasis agama.

“Perlu terus ada peningkatan moral yang didorong oleh keluarganya untuk pencapaian pendidikan dari aspek ukhrowih dan tidak cukup hanya duniawi. Ini amanah yang wajib dilakukan oleh orang tua,” kata Nur Asyur yang juga anggota DPRD Sumenep, Jawa Timur dari dapil kepulauan, Sabtu (8/2/2014).

Untuk pendidikan, kata dia, juga perlu diarahkan pada lembaga yang konsisten terhadap pembelajaran agama. Syukur jika dimasukkan pada lembaga pendidikan agama. Karena lembaga pendidikan juga bagian terpenting dalam pengembangan pengetahuan termasuk pendidikan moral itu sendiri.

Namun, dua hal tersebut dinilai tidak cukup dan tidak adil, jika pendidikan moral itu hanya tanggungjawab keluarga dan lembaga pendidikan. Sebab, politisi PKS ini menilai, jika lingkungan juga sangat kuat dalam mewarnai moral kader bangsa.

“Jika ada perbuatan yang melanggar adat ketimuran dan ajaran agama, tentu masyarakat juga harus ambil bagian untuk saling mengingatkan. Jadi, tidak hanya diam, tetapi harus ada kontrol ketat dari masyarakat,” tandasnya via telepon pada PortalMadura.

Dia mengungkapkan, usaha apapun yang dilakukan pihak keluarga termasuk lembaga pendidikan, namun tidak ada dukungan kuat dari lingkungan, maka hasilnya tidak akan maksimal. “Misalnya, ada disekolah selama satu tahun. Lalu, libur satu hari saja, sudah ada perubahan yang cukup drastis pada anak itu. Nah! disini perlu ada kontrol dari masyarakat,” pungkasnya.(htn)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.