PortalMadura.Com, Pamekasan – Perubahan Anggaran Keuangan (PAK) tahun 2015 di Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur hanya sebesar Rp 6 miliar, lantaran terdapat kesalahan perhitungan dari bagi hasil migas Bojonegoro.
Ketua DPRD Pamekasan, Halili mengatakan, pihaknya terlebih dahulu akan membahas Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) sebelum PAK dibahas. Sebab, pembahasan PAK akan dilakukan pada bulan september mendatang.
“PAK tahun ini sangat sedikit, karena ada kesalahan perhitungan dan ini bukan merupakan kesalahan daerah. Pada saat kita menganggarkan bagi hasil migas yang Bojonegoro, kita dari kementerian keuangan akan mendapat bagian Rp 70 miliar, tapi ternyata fluktuatif sehingga tidak sesuai dengan target yang ditetapkan,” bebernya, Rabu (26/8/2015).
Akibat sedikitnya anggaran yang turun, lanjut dia, ada kelebihan anggaran sebesar Rp 26 miliar dari anggaran yang ditetapkan sebelumnya. Sehingga, setelah dihitung secara keseluruhan, mulai dari pendapatan asli daerah (PAD) dan lain-lain, maka PAK tahun 2015 hanya sebesar Rp 6 miliar.
“Kita sudah kadung menganggarkan cukup tinggi, ternyata pendapatan kita ke daerah kurang Rp 26 miliar,” tutup politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini. (Marzukiy/choir)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
