PortalMadura.Com, Sumenep – Sejumlah aktifis mahasiswa yang tergabung dalam Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) melakukan aksi unjuk rasa di depan kantor DPRD Sumenep, Madura, Jawa Timur, Senin (17/2/2020).
Mereka menuding para pejabat di Kota Sumekar ini melakukan tindak pidana korupsi dan jual beli jabatan serta wakil rakyat hanya menghabiskan anggaran dalam rangka jalan-jalan dengan dalih kunjungan kerja. Mereka menilai, pelayanan masyarakat tidak berjalan maksimal.
“Kedatangan kami ke kantor dewan ini untuk menyampaikan aspirasi kami ke wakil rakyat. Mereka harus berada di posisi rakyat, karena rakyat sedang menjadi korban pejabat,” kata koordinator aksi, Umam MZ.
Selain berorasi secara bergantian, mereka juga membawa sejumlah poster yang bertuliskan kecaman terhadap pemerintah. Salah satunya, “Sumenep Berduka”, “Sumenep Darurat Korupsi”, “Dewan Penipu Rakyat”, dan “Hentikan Jual Beli Jabatan”.
“Wakil rakyat jangan hanya duduk di kursi yang empuk, turun ke bawah. Rakyat sedang dirundung duka akibat korupsi pejabat,” teriaknya.
Baca Juga: Goyang Pinggul, Viral Video Wanita Berhijab Joget TikTok di Masjid Pamekasan, Berakhir Seperti Ini
Sementara itu, Ketua DPRD Sumenep, KH Abd. Hamid Ali Munir menyampaikan, pihaknya akan menindaklanjuti aspirasi yang disampaikan mahasiswa tersebut. Sebab, dewan merupakan wakil rakyat yang harus berpihak pada rakyat.
“Semua aspirasi masyarakat, termasuk mahasiswa, kami akan menindaklanjutinya,” tegas Hamid.(*)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
