PortalMadura.Com, Sumenep – Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, melakukan pembinaan desa percontohan tahun 2021.
Pembinaan tersebut berlangsung di aula Sekretariat TP PKK Kabupaten Sumenep, Kamis (2/12/2021) siang. Pesertanya, semua pengurus TP PKK Kecamatan Rubaru dan Desa Rubaru.
Ketua TP PKK Kabupaten Sumenep, Nia Kurnia Fauzi menyampaikan, pembinaan tersebut merupakan salah satu upaya untuk memberikan wawasan dan pemahaman terkait evaluasi perkembangan desa agar efektivitas tingkat perkembangan desa, pembangunan serta daya saing desa dapat diketahui.
“Desa memiliki peran strategis dalam pembangunan Indonesia. Keberhasilan pembangunan desa memastikan keberhasilan pembangunan tingkat nasional. Sebab desa sebagai satuan pemerintahan terkecil yang sehari-hari berhadapan langsung dengan persoalan rakyat,” katanya.
Menurut Nia sapaan akrab Nia Kurnia Fauzi, jika berbagai persoalan di level desa baik di bidang ekonomi, sosial maupun budaya tuntas, maka bisa dipastikan persoalan yang sama di level nasional akan terselesaikan dengan baik.
Pihaknya menyampaikan, dalam konsep pembangunan nasional dilakukan melalui pembangunan dari pinggiran dengan memperkuat daerah dan desa dalam kerangka negara kesatuan Republik Indonesia.
“Manifestasi dari konsep ini menempatkan desa sebagai projek perubahan untuk melakukan kemajuan bangsa,” tegasnya.
Dalam upaya melakukan penilaian pembangunan desa agar selaras dengan konsep pembangunan nasional, maka diperlukan sebuah evaluasi perkembangan desa sebagai upaya penilaian tingkat penyelenggaraan pemerintahan, kewilayahan dan kemasyarakatan.
Penilaian itu, kata Nia, didasarkan pada instrumen evaluasi perkembangan desa guna mengetahui efektivitas dan status perkembangan serta tahapan kemajuan desa itu sendiri.
Dalam melakukan evalusi tingkat perkembangan desa pada status tertentu dari capaian hasil dari desa dalam penyelenggaraan pemerintahan, kewilayahan dan kemasyarakan dititikberatkan pada beberapa poin penilaian.
Di antaranya, titik poin penilaian evaluasi tingkat perkembangan desa dilakukan pada bidang pemerintahan desa dengan berbagai aspeknya. Selanjutnya, evaluasi bidang kewilayahan desa dengan berbagai aspeknya serta evaluasi bidang kemasyaratan desa dengan berbagai aspeknya.
“Evaluasi terkait peran PKK masuk pada penilaian bidang kemasyarakat desa,” terang Nia.
PKK mempunyai peran untuk membantu pemerintahan desa dalam meningkatkan kesejahteraan menuju terwujudnya keluarga yang berbudaya, sejahtera, maju, mandiri dan harmonis.
Selain itu, berperan dalam menumbuhkembangkan potensi dan peran perempuan dalam meningkatkan pendapatan keluarga.
Maka sasaran gerakan PKK juga berkaitan dengan kesehatan, kesempatan kerja yang layak serta lingkungan hidup yang sehat dan lestari melalui peningkatan pendidikan, pengetahauan dan keterampilan.
Maka pihaknya mengharapkan, pertama; para pengurus PKK desa untuk terus bersinergi dengan pemerintah desa dalam melakukan proses pembangunan yang dilaksanakan.
Kedua; sebagai mitra pemerintahan desa TP PKK desa agar terus meningkatkan perannya dalam melaksanakan pembangunan di tingkat desa.
“Peran ini sebaiknya diprioritaskan sesuai dengan 10 program pokok PKK yang menjadi bidang garapan PKK secara umum,” tandasnya.
Nia Kurnia Fauzi juga menyampaikan terima kasih pada pihak Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Sumenep yang telah mempersiapkan kegiatan tersebut dengan sempurna. (*)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
