Pilkada Serentak, Bom Waktu untuk Rakyat

Avatar of PortalMadura.Com
Pilkada Pamekasan, PAN Prioritaskan Kader
dok. Ist. Net

PortalMadura.Com, – “Demokrasi sejati harus berkualitas dan menyejahterakan rakyat, bukan hanya gaduh dan sibuk prosedural semata,” ujar Juru Bicara Jaringan '98 Lampung Ricky Tamba, Selasa (26/5/2015).

Pernyataan tersebut menyikapi momentum Pemilihan Umum Kepala Daerah () 9 Desember 2015 mendatang.

Ricky menilai, proses dan tahapan pilkada tidak akan memenuhi harapan tercapainya akselerasi pembangunan daerah yang berpihak kepada rakyat miskin khususnya di pelosok perdesaan, bila dibiarkan seperti sekarang.

Mayoritas bakal calon kepala daerah hanya mengandalkan popularitas hasil rekayasa modal, tanpa rekam jejak yang jelas dan panjang dalam perjuangan kerakyatan.

Partai-partai politik pragmatis dalam penjaringan calon, sementara banyak penyelenggara pilkada bermental bak event organiser (EO) yang targetnya hajat terlaksana.

“Ini berbahaya buat stabilitas Pemerintahan Jokowi yang hendak mewujudkan Trisakti Bung Karno dan Nawacita. Bagaimana mungkin berbagai kebijakan prorakyat dari pusat dapat berjalan baik, bila bupati, wali kota dan gubernur terpilih nanti dengan kewenangan besar sesuai ketentuan otonomi daerah, banyak asal-asalan dan ‘karbitan'. Antara pusat, provinsi dan kabupaten kota arahnya beda. Bisa jadi bom waktu,” paparnya.

Sebaiknya, lanjut Ricky, Presiden Jokowi melakukan analisa evaluasi berbagai kegagalan capaian pembangunan di daerah dan cepat menuntaskan berbagai keresahan rakyat khususnya menyangkut dugaan korupsi dan perilaku kepala daerah yang akan maju kembali (incumbent/ petahana) serta berbagai kejahatan elite lokal yang merugikan rakyat.

“Jangan sampai petahana dan atau elite lokal yang diduga tersangkut kasus korupsi, ijazah palsu dan lain-laian bisa maju dan menang terus ditangkap sehingga daerah kacau. Atau kepala daerah terpilih sangat liberal kapitalistik, tak bersinergi dengan visi-misi Trisakti dan Nawacita Jokowi. Berbahaya!” pungkasnya. (rls/choir)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.