PMII Demo Anti Korupsi Pakai Topeng Hitam

Avatar of PortalMadura.com

PAMEKASAN (PortalMadura) – Puluhan aktivis Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Pamekasan, Madura, Jawa Timur menggelar aksi unjuk rasa terkait hari anti korupsi, di depan kantor DPRD setempat, Selasa (10/12/2013).

Massa Aktivis PMII itu berjalan kaki dari monumen Arek Lancor menuju kantor DPRD Pamekasan sambil orasi dan mengusung poster, serta memakai topeng hitam dari plastik.

“Bersihkan istana presiden dari koruptor, bersihakn kantor gubernur, bersihkan kantor bupati/wali kota, bersihkan semuanya dari koruptor,” teriak Ahmad Sidik, Ketum PMII Pamekasan.

Sidik menjelaskan, massa PMII sengaja pakai topeng hitam, menandakan para pelaku negara seharusnya punya rasa malu untuk melakukan korupsi. Dan ternyata banyak pejabat negara masih sembunyi-sembunyi untuk mengeruk uang rakyat demi kepentingan pribadi dan keluarganya.

“Topeng hitam ini juga menandakan butanya para penegak hukum di negeri ini, karena banyak kasus korupsi yang masih terbengkalai dan terkesan dibiarkan, seperti Century dan Hambalang,” ungkapnya.

Sedangkan kasus dugaan korupsi di Pamekasan, lanjut Sidik, ada pengadaan alat kesehatan (alkes) senilai Rp 4,25 Miliar. Tapi sampai saat ini tidak satupun yang diperiksa oleh kepolisian dan kejaksaan, padahal itu sudh jelas terindikasi ada tindakan korupsi.

“Adili pelaku mark up alat kesehatan itu yang sudah jelas merugikan negara. Mari katakan Tidak Pada Korupsi,” tegasnya.(reiza/htn).

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.