Polisi Sebut pra-Kondisi Konflik Suriah Sudah Lama Terjadi di Indonesia

Avatar of PortalMadura.com
Polisi sebut pra-kondisi konflik Suriah sudah lama terjadi di Indonesia
Petugas kepolisian Indonesia berjaga-jaga di dekat lokasi ledakan setelah serangan bom bunuh diri di Mabes Polri Surakarta, pada 05 Juli 2016. Satu pelaku tewas dan satu petugas polisi terluka. ( Kuncoro Ardi - Anadolu Agency )

PortalMadura.Com, mengungkapkan bahwa pra-kondisi yang mengakibatkan konflik di Suriah sudah terjadi di Indonesia sejak lama, bahkan jauh sebelum terjadi di Negara Timur Tengah itu.

Kepala Bagian Pembinaan Operasi Densus 88 Antiteror Polri Kombes Pol R Ahmad Nurwahid mengatakan bahwa Indonesia terdiri dari beragam suku dan agama, juga hoaks yang merajalela.

“Kalau di sana otoriter, di sini liberal, di sini terpecah ribuan pulau, secara logis dari sisi ancaman kita lebih berbahaya dan rentan konflik ketimbang Suriah,” ujar Ahmad dalam diskusi Prahara Suriah: Hoaks, Media Sosial dan Perpecahan Bangsa, Jumat, di Jakarta.

Meski begitu, lanjut Ahmad, konflik serupa tak terjadi di Indonesia.

Ahmad memetakan empat alasan mengapa konflik itu tak terjadi. Pertama, Indonesia berlandaskan Pancasila.

Kedua, imbuh Ahmad, Indonesia terjaga oleh struktur sosial dengan adanya Organisasi Masyarakat yang kuat seperti Muhammadiyah dan Nadhatul Ulama.

“Sehingga Pemerintah tidak berhadapan langsung dengan kaum yang ingin membuat konflik,” tambah Ahmad. dilaporkan Anadolu Agency, Minggu (20/1/2019).

Ketiga, lanjut Ahmad, tentara dan polisi di Suriah banyak yang membelot dan berpihak ke pemberontak, sedang di Indonesia kedua institusi itu solid kepada Negara.

Alasan keempat, kata Ahmad, kultur sosial Indonesia dan Negara Arab berbeda.

Di Indonesia, menurut Ahmad, kultur gotong royong dan silaturahmi berakar kuat sedang Masyarakat Suriah lebih individualis dan keras.

“Kalau di kita, hari ini musuhan Ramadhan besok juga sudah damai lagi,” kata Ahmad. (AA)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.