PortalMadura.Com, Pamekasan – Kemarau panjang yang terjadi tahun ini mengakibatkan beberapa wilayah di Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur dilanda kekeringan.
Wakil Ketua Komisi IV DPRD Pamekasan, Muksin menyayangkan reaksi pemerintah kabupaten (Pemkab) yang lambat mengantisipasi bencana kekeringan tersebut. Padahal, kejadian serupa sudah menjadi momok menakutkan bagi masyarakat dalam setiap tahunnya.
“Secara umum, keputusan yang terkait dengan bantuan distribusi air seharusnya sudah dilakukan sejak bulan puasa kemarin. Kalau sekarang sudah cukup terlambat, tapi mending dari pada tidak sama sekali,” katanya, Kamis (30/7/2015).
Politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini menambahkan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) sebagai leading sektor harus segera membicarakan dan mengambil langkah kongkrit perihal masalah yang sedang dihadapi masyarakat tersebut.
“Kemarin Komisi IV sudah membicarakan dengan BPBD, katanya masih menunggu konfirmasi dari PDAM. Saya sendiri belum tahu sikap PDAM seperti apa, karena ini berkaitan dengan sumber-sumber air. Makanya, kami minta untuk segera ditindaklanjuti,” tandasnya. (Marzukiy/har)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
