PortalMadura.Com, Pamekasan – Ratusan siswa SDN Kowel 1 Pamekasan, Kelurahan Kowel, Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur, menolak pemberian imunisasi difteri, Selasa (27/2/2017).
Wakil Kepala Bidang (Waka) Kesiswaan, Nur Kamila membeberkan penolakan tersebut berdasarkan ratusan surat pernyataan yang ditandatangani oleh wali murid yang sepakat menolak imunisasi.
“Para orang tua kemungkinan trauma atas kabar beberapa hari lalu di Puskesmas kadur,” katanya pada media.
Dari total 262 siswa, hampir 80 persen atau sekitar 210 siswa yang menolak untuk dilakukan imunisasi akibat kabar yang membuat orang tua siswa traumatis itu.
“Kalau kami, pihak sekolah tetap mendukung, tapi pihak Puskesmas yang tak mau melakukan sosialisasi. Jadi, orang tua siswa belum paham,” jelasnya.
Ia mengaku akan melakukan musyawarah dengan para orang tua siswa soal imunisasi difteri, namun jika para orang tua tetap menolak, maka pihaknya tidak akan memaksa.
“Sekolah mendukung, tapi tergantung kepada orang tua siswa kalau menolak, ya kami tak akan memaksa,” katanya.
Sementara itu, Kepala Puskesmas Kowel, Pamekasan, Siswanto Pabidang belum memberikan pernyataan atas penolakan tersebut.
Saat didatangi ke kantornya, salah seorang karyawan Puskemas menyampaikan jika Kepala Puskesmas sedang tidak ada ditempat (pelatihan). (Hasibuddin/Nanik)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
