PortalMadura.Com – Bagi kaum wanita, bibir merupakan aset penting untuk menunjang penampilan. Bahkan, sebagian dari mereka menganggap bahwa memiliki bibir yang seksi dan menarik menjadi suatu dambaan.
Tidak heran banyak perempuan yang rela melakukan berbagai cara. Salah satunya yaitu melakukan lip injections atau suntik pada bagian bibir. Akan tetapi, hal ini tentu ada risiko yang bisa ditimbulkan. Apalagi, Anda tidak memerhatikan prosedur yang ada.
Oleh karena itu, sebelum melakukan tindakan ini sebaiknya Anda mempertimbangkan beberapa fakta berikut:
Kerusakan Jaringan
Risiko terbesar dari suntikan bibir ini adalah nekrosis, di mana akan menyebabkan kerusakan pada jaringan dan bahkan kematian. Karena pada dasarnya apapun zat asing yang disuntikan pada tubuh Anda akan memiliki risiko.
Oleh sebab itu, sangat penting untuk memilih dokter yang profesional, berkualitas, berpengalaman dan terlatih dalam melakukan perawatan ini. Sehingga kemungkinan efek samping dapat dicegah.
Efek Samping
Beberapa efek samping ringan dan bersifat sementara seringkali dialami oleh para pasien lip injections. Di antaranya memar, bengkak dan bahkan lumpuh.
Daya Tahan
Jika berharap suntikan bibir bersifat permanen, mungkin Anda sedikit kecewa mendapati kenyataannya. Karena suntik bibir hanya bertahan kurang dari setahun.
Rata-rata hanya akan bertahan sekitar enam sampai sembilan bulan. Ada baiknya Anda bertanya langsung pada dokter mengenai pilihan yang baik sebab bibir merupakan anggota tubuh yang sangat penting dalam melakukan berbagai macam kegiatan seperti berbicara, makan dan minum.(liputan6.com/Putri)