PortalMadura.Com, Pamekasan – Pagelaran pasar malam yang rutin digelar setiap tahun pasca panen tembakau di Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur tahun ini konsepnya akan berubah.
Komandan Kodim 0826 Pamekasan, Letkol Inf Tejo Baskoro mengungkapkan, pihaknya akan mempertimbangkan untuk membuka pasar malam di tengah pandemi Covid-19. Sejauh ini banyak permintaan dari sejumlah pihak untuk segera membukanya sebagaimana yang lazim digelar setiap tahun.
Dikatakan, apabila pasar malam tersebut nantinya benar-benar dibuka, tentu akan melaksanakan protokol kesehatan guna mencegah penularan Covid-19. Seperti memakai masker, check suhu tubuh dan cuci tangan sebelum masuk pasar bagi para pengunjung.
“Nanti akan menerapkan protokol kesehatan yang ketat, pedagang harus rapid tes atau tes swab, memakai masker dan lain-lain. Bagi pedagang yang diketahui tidak memakai masker, maka akan disanksi, sanksi beratnya akan dikeluarkan dari pasar,” tegasnya, Kamis (24/9/2020).
Pasar malam yang berlokasi di eks pasar Sadangdang tersebut merupakan kegiatan tahunan menempati lahan milik Kodim 0826 Pamekasan. Tahun ini yang bersamaan dengan pandemi Covid-19 sampai sekarang belum dibuka.
“Kami juga berencana membatasi jam buka, jumlah pedagang juga akan dibatasi tidak seperti tahun sebelumnya. Selain itu, saat lapak mau buka dan tutup akan disemprot disinfektan,” pungkasnya.(*)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
