PortalMadura.com-Film Fast & Furious 10 atau yang dikenal sebagai Fast X, baru-baru ini melakukan promosi besar-besaran dengan merilis trailer, teaser, dan poster. Salah satu cuplikan dalam trailer film tersebut menunjukkan sebuah pertarungan yang cukup spektakuler dan membuat penonton penasaran.
Dalam pertarungan tersebut, istri Dom, Letty (Michelle Rodriguez), dan villain veteran Cipher (Charlize Theron) bertarung dengan kekuatan penuh seperti seorang wanita super. Bahkan, sejumlah penggemar menduga bahwa Letty dan Cipher telah menjadi cyborg dalam film ini.
Teori munculnya cyborg wanita di Fast X ini mungkin terlihat berlebihan bagi sebagian orang, tetapi sebenarnya, konsep cyborg bukanlah hal yang asing dalam film Fast & Furious.
Sebelumnya, dalam film spin-off Fast & Furious: Hobbs & Shaw (2019), karakter Brixton (Idris Elba) diceritakan sebagai seorang cyborg yang mematikan. Brixton, seorang mantan tentara Inggris, diubah menjadi cyborg oleh organisasi teroris penggila teknologi yang disebut Eteon, yang dipimpin oleh sosok misterius bernama The Director.
Dalam film Hobbs & Shaw, Eteon mengutus Brixton untuk menghadapi Hobbs (Dwayne Johnson) dan Shaw (Jason Statham).
Dikisahkan bahwa tubuh Brixton telah ditanami dengan sejumlah teknologi cyber-genetik, mulai dari tulang belakang mekanis, implan mata, dan lengan prostetik antipeluru. Kekuatan, kecepatan, dan daya tahan tubuh Brixton jauh lebih superior dari manusia biasa. Hal ini membuat Hobbs dan Shaw harus bekerja sama untuk mengalahkannya di ending film.
Dengan munculnya teori cyborg dalam Fast X, maka tidak mustahil jika Eteon akan kembali lagi. Jika benar Letty dan Cipher menjadi kelinci percobaan Eteon selanjutnya, mereka kemungkinan besar akan menjadi cyborg seperti Brixton.
Hal ini juga dapat menjawab misteri yang selama ini membuat penggemar penasaran dengan hubungan antara film Hobbs & Shaw dengan keseluruhan waralaba Fast & Furious.
Kehadiran dua cyborg baru ini akan memberikan keuntungan bagi keluarga balap Dom, terutama dalam menghadapi Dante Reyes (Jason Momoa), salah satu karakter antagonis yang sangat ingin membalaskan dendamnya kepada keluarga Dom.
Tidak menutup kemungkinan jika nantinya para antagonis ini akan membentuk aliansi dengan Eteon agar bisa mengalahkan keluarga balap Dom.
Dalam hal ini, Letty dan Cipher yang telah menjadi cyborg di Fast X kemungkinan akan menjadi penentu kemenangan keluarga balap Dom dalam pertarungan melawan para antagonis.
Kemampuan dan kekuatan baru yang dimiliki oleh Letty dan Cipher sebagai cyborg dapat menjadi keuntungan bagi keluarga balap Dom.
Efek Terhadap Cerita Fast & Furious
Dengan kemunculan cyborg di Fast X, tidak dapat dipungkiri bahwa hal ini akan membawa dampak signifikan terhadap cerita dan karakter yang ada di dalamnya. Selama ini, keseluruhan franchise Fast & Furious dikenal dengan genre aksi balapan mobil yang mengusung kecepatan dan aksi yang menegangkan. Namun, dengan hadirnya unsur cyber-genetik, franchise ini bisa saja bergerak ke arah genre sci-fi.
Selain itu, dengan adanya Letty dan Cipher yang mungkin menjadi cyborg, dapat memberikan pengaruh besar terhadap hubungan mereka dengan karakter lain di dalam cerita. Sebagai contoh, Dom yang selalu memprioritaskan keluarga dan menganggap Letty sebagai jiwanya, dapat terdampak oleh kondisi Letty sebagai cyborg. Apakah ia masih dapat menerima Letty sebagai manusia, ataukah harus memandangnya sebagai mesin?
Sementara itu, dengan kemunculan Cipher sebagai cyborg, karakter ini kemungkinan akan menjadi lebih kuat dan lebih sulit untuk dikalahkan. Hal ini tentunya akan memberikan tantangan baru bagi keluarga Dom dalam melawan Cipher di film Fast X nanti.
Mungkin banyak penggemar yang khawatir bahwa kemunculan cyborg dapat menghilangkan keaslian dari cerita Fast & Furious yang terkenal dengan aksi balap mobil. Namun, apabila diperankan dengan baik, unsur sci-fi ini justru bisa menjadi tambahan yang menarik dan memberikan kesegaran dalam franchise yang sudah berlangsung selama hampir dua dekade ini.
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
