PortalMadura.Com, Bangkalan– Keluarga korban TKI asal Bangkalan, Madura, Jawa Timur yang dieksekusi mati di Jeddah, Arab Saudi mengaku tidak diberi tahu soal eksekusi.
TKI itu, bernama Moh Zaini Misrin (47), warga Desa Kebun, Kecamatan Kamal, Kabupaten Bangkalan.
Pihak keluarga baru mendapatkan informasi soal eksekusi itu, pada pukul 21.00 WIB, Minggu (18/3/2018), dari salah seorang kerabatnya yang juga bekerja di Arab Saudi.
“Tidak ada pemberitahuan kalau mau dieksekusi,” terang anak korban, Toriq, Senin (19/3/2018).
Dia berharap pada pemerintah Indonesia untuk melakukan lobi-lobi kepada pemerintah Arab Saudi agar jenazah ayahnya dapat dimakamkan di Bangkalan.
“Kami minta bisa dibawa ke Indonesia, agar bisa dikubur disini,” kata dia.
Zaini Misrin adalah TKI asal Bangkalan yang berangkat ke Arab Saudi pada tahun 2002 yang bekerja sebagai sopir.
Pada tahun 2004, korban dituduh membunuh majikannya, sehingga dijatuhi hukuman mati oleh pemerintah setempat.(Hamid/Nanik)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
