PortalMadura.Com, Sumenep – Pemerintah Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, terus berbenah diri dalam menyongsong Visit Sumenep Year 2018.
Salah satunya menyiapkan air bersih di Pulau Gili Labak yang merupakan salah satu destinasi wisata unggulan dalam program “Wisata Sehat dan Halal”.
“Sebenarnya kalau untuk destinasi wisata kesehatan di Pulau Giliyang sudah lebih siap karena pengadaan paving dan air bersih sudah selesai dilakukan,” terang Kepala Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat Kawasan Pemukiman dan Cipta Karya, Bambang Iriyanto, Senin (3/4/2017).
Sementara untuk penyediaan air bersih di Gili Labak, “Kami akan berupaya dengan menyuplai dari dararan dengan melibatkan perahu rakyat,” ujarnya.
Ia menyampaikan, di Pulau Gili Labak tidak bisa dipaksanakan untuk melakukan pengeboran air bersih. Karena air disana rasanya asin yang disebabkan oleh kondisi lokasi yang sangat sempit.
“Jadi, lebih baik kami suplai air bersih menggunakan alat transportasi laut, tapi kami berjanji tetap akan memenuhi kebutuhan warga disana,” ucapnya.
Terkait dengan pipanisasi sebagaimana dilakukan di Giliyang, Kecamatan Dungkek, ia memastikan untuk sementara ini belum bisa, karena jarak dari daratan ke Gili Labak itu lumayan jauh dan pasti membutuhkan dana besar.
“Untuk Pulau Kesehatan Giliyang saja yang jaraknya 4,5 Km telah menghabiskan biaya sebesar Rp54 miliar. Untuk Gili Labak biayanya tentu jauh lebih besar,” tukasnya. (Arifin/Putri)
