PortalMadura.Com, Sampang – Warga Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, menanam pohon pisang dan pepaya di tengah jalan berlumpur.
Lokasinya, di jalan Desa Tlagah, Kecamatan Banyuates. “Kerusakan jalan poros kabupaten ini, terjadi sejak beberapa tahun lalu. Namun, belum ada perbaikan sampai sekarang,” kata warga Desa Tlagah, Sampang, Fauzan, Minggu (7/3/2021).
Dua jenis pohon yang ditanam di tengah jalan itu sejak Sabtu, 6 Maret 2021. Kondisi jalan dinilai membahayakan warga yang melintas.
Warga meminta pemerintah daerah memerhatikan kondisi jalan yang mengganggu aktivitas perekonomian warga.
Akses jalan yang rusak tersebut menghubungkan antara Dusun Bringkoning, Desa Tlagah, Kecamatan Banyuates sampai Kecamatan Kedungdung.
“Selama dua tahun, pemerintah daerah tidak pernah ada pembangunan infrastruktur di desa kami,” ujarnya.
Sementara, Kabid Jalan dan Jembatan, Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Sampang, Hasan Mustofa menyampaikan, kegiatan infrastruktur jalan dari Dusun Bringkoning menuju Kecamatan Kedungdung, telah dikerjakan mulai tahun 2020.
“Pengerjaan jalan poros kabupaten dimulai dari arah Kedungdung dan akan ada kegiatan pembangunan lanjutan tahun 2021,” pungkasnya.(*)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
