Waspada! Ini 7 Perilaku Anak yang Tak Boleh Diabaikan

Avatar of PortalMadura.com
Waspada! Ini 7 Perilaku Anak yang Tak Boleh Diabaikan
Ilustrasi

PortalMadura.Com – Sebagai sosok yang dikagumi dan dijadikan contoh oleh seorang anak maka peranan orang tua sangatlah penting dalam keluarga. Karena segala perilakunya tentu akan mempengaruhi si kecil untuk bertindak hal yang sama.

Apalagi jika menjadi tidak baik, pastinya akan membuat orang tua kepikiran harus mengatasinya. Oleh karena itu, Anda tidak boleh mengabaikan hal-hal kecil dari perilaku anak yang bisa merusak masa depannya. Lantas, apa saja perilakunya itu?.

Berikut ini perilaku anak yang tidak boleh diabaikan dan cara mengatasinya:

Tetap Diam Melihat Perbuatan Buruk terhadap Seseorang
Ketika anak Anda melihat temannya diperlakukan buruk oleh teman lainnya, sebaiknya Anda tidak boleh diam saja. Anda harus menjelaskan kepada anak, melihat perilaku tersebut harus tenang dan menahan diri. Setelah itu, bantu anak memahami situasi sehingga menemukan solusi.

Bersaing dengan Saudara Kandung
Adanya persaingan antar saudara kandung menjadi bumbu sehari-hari. Temukan akar masalah, pastikan melarang anak-anak menyakiti saudara kandung secara fisik satu sama lain.

Bantu anak-anak merasa seperti tim dan ajarkan mereka menyelesaikan konflik secara adil. Jelaskan kepadanya cara menghargai perasaan masing-masing. Cobalah secara teratur meluangkan waktu bersama anak. Ini akan membantu menjaga hubungan baik dalam keluarga.

Mencuri
Jika anak Anda mencuri sesuatu untuk pertama kalinya, cari tahu motif dan jelaskan bahwa perilaku tersebut sama sekali tidak benar. Kemudian minta anak Anda mengembalikan barang dan minta maaf kepada pemiliknya.

Jika pencurian terus terjadi berulang kali, carilah bantuan psikologis profesional. Jika tidak, jenis perilaku ini bisa berubah menjadi kebiasaan yang terus-menerus.

Bersikap Tidak Sopan
Ketika anak bersikap tidak sopan, baik dari perkataan maupun perilaku, jangan mengabaikan. Cari tahu apa yang menyebabkan perilaku ini.

Ajari anak-anak cara yang benar untuk mengekspresikan emosi dan keinginan mereka. Mereka harus belajar tetap tenang dan mendengarkan apa yang Anda katakan.

Tidak Jujur
Jelaskan betapa pentingnya kejujuran dan kepercayaan dalam hubungan. Luangkan waktu memikirkan hukuman yang tepat. Hukuman ini akan mengajarkan anak, berbohong tidak dapat diterima.

Jika anak terus berbohong, hal ini bisa menjadi pertanda masalah yang lebih serius. Dalam kasus seperti itu, Anda harus menghubungi dokter spesialis.

Merengek
Anak merengek mungkin menjadi hal biasa. Tapi cobalah menjaga ekspresi tidak memihak. Ingatkan anak, ia harus berbicara dengan suara normal. Jika perilaku ini terus menerus dilakukan, Anda harus mencari tahu apa yang salah. Anda mungkin harus mendiskusikan situasi dengan anak tersebut agar membuatnya lebih sadar menjadi bagian dari keluarga.

Sopan Santun
Jangan terlalu menekan anak-anak saat mengajar sopan santun. Sebagai gantinya, berkonsentrasilah mengingatkan anak agar memerhatikan orang lain.

Hal ini juga sangat penting bagi anggota keluarga orang dewasa untuk berperilaku baik karena anak akan meniru apa yang mereka lihat. (liputan6.com/Putri)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.