PortalMadura.Com, Pamekasan – Sebagian besar penjual terompet di Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur menjelang tahun baru 2016 adalah dari luar daerah. Seperti Lamongan, Trenggalek, Gresik dan daerah lainnya di pulau Jawa.
Kacung (45), salah satu pedagang asal Desa Sekar Bagus Kecamatan Bagio Kabupaten Lamongan menuturkan, sejak tahun 2000 dirinya menjadi penjual terompet menjelang pergantian tahun. Lokasinya pun ia pilih Pamekasan. Kenapa?
“Kalau di Pamekasan itu sedikit yang jual terompet ini, tapi kalau di daerah jawa banyak sekali. Makanya saya pilih disini,” tuturnya, Senin (21/12/2015).
Menjadi penjual terompet ternyata memiliki untung yang tidak sedikit. Dari modal Rp 2 juta bisa memperoleh uang Rp 4 juta hingga Rp 7 juta. Tak ayal, dirinya ketagihan dalam berbisnis terompet setiap akhir tahun.
“Itu kalau laris, kadang kalau jualan tidak laris hanya bawa pulang uang Rp 2 juta. Ya, semoga tahun ini laris seperti tahun kemarin,” harap dia. (Marzukiy/har)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
