PortalMadura.Com – Bagi sebagian orang, sebuah pujian bisa memotivasi diri untuk meraih sebuah pencapaian baru atau prestasi yang lebih tinggi lagi. Tapi faktanya, pujian justru lebih sering membuat seseorang lupa diri.
Bahkan, semakin sering dipuji oleh orang lain, maka sangat besar kemungkinan seseorang untuk terlena dan menjadi tinggi hati. Padahal, Rasulullah memberikan contoh yang sangat baik untuk diteladani supaya umat muslim tidak terjerat dengan jebakan pujian manusia.
Berikut ini tiga trik dari Rasulullah agar tidak terlena dengan pujian:
Selalu Mawas Diri agar tidak Terbuai oleh Pujian Orang Lain
Oleh karena itu, setiap kali ada yang memuji beliau, Rasulullah menanggapinya dengan doa: “Ya Allah, janganlah Engkau hukum aku karena apa yang dikatakan oleh orang-orang itu” (HR. Bukhari).
Menyadari Sepenuh Hati bahwa Hakikat Pujian Adalah Topeng dari Sisi Gelap Anda yang tidak Diketahui Orang Lain
Ketika ada yang memuji Anda, itu berarti karena ketidaktahuannya tentang sisi kejelekan Anda. Oleh sebab itu, Rasulullah dalam menanggapi pujian, beliau berdoa: “Ya Allah ampunilah aku dari apa yang tidak mereka ketahui (dari diriku)” (HR. Bukhari).
Berdoa Ketika Dipuji
Kalaupun pujian yang dilontarkan orang lain terhadap diri Anda memang benar ada di dalam diri Anda, Rasulullah mengajarkan Anda agar memohon kepada Allah SWT untuk dijadikan pribadi yang lebih baik lagi.
Apabila mendengar pujian, Rasulullah kemudian berdoa: “Ya Allah, jadikanlah aku lebih baik dari apa yang mereka kira” (HR. Bukhari).
Nah itulah trik-trik dari Rasulullah ketika Anda mendapatkan pujian dari orang lain. Pujian memang sangatlah menyenangkan bagi hati Anda, tapi ingatlah bahwa pujian pula yang menjadi kesombongan dan sikap merendahkan orang lain. Maka sudah sebaiknya Anda bisa menyikapi sebuah pujian dengan baik seperti halnya yang dicontohkan oleh Rasulullah. Wallahu A'lam. (islampos.com/Salimah)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
