SUMENEP (PortalMadura) – Angka penderita kusta di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur tahun 2013 mencapai 475 orang. Penderita kusta baru tipe PB umur 0-14 tahun mencapai 21 orang, umur 14 tahun keatas sebanyak 94 orang. Sedangkan kusta tipe MB umur 0-14 tahun sebanyak 31 orang, umur 14 tahun lebih sebanyak 329 orang.
“Total jumlah penderita kusta dari Januari-Desember 2013 mencapai 475 orang yang tersebar di Arjasa, Talango dan Pragaan,” kata Kabid Pengendalian Masalah Kesehatan (PMK), Dwi Regnani, Rabu (12/02/14).
Menurut Regnani, tingginya angka penderita kusta diujung timur Madura ini salah satu penyebabnya para petugas kesehatan aktif mencari penderita dilapangan.
“Juga masyarakat sudah mulai sadar akan kesehatannya sehingga datang ke pusat pelayanan kesehatan untuk berobat,”tuturnya.
Perempuan asal kelahiran Surabaya ini menegaskan, dari 475 penderita kusta itu sebanyak 21 orang (4,49 persen) meninggal dunia dan sebanyak 17 orang (3,6 persen) mengalami disabilitas.
“Kematian lantaran penyakit kusta itu karena daya tahan tubuhnya tidak mampu, kemudian tertindih penyakit lain. Sebenarnya penyakit kusta itu tidak mematikan,” tukasnya.
Bagi penderita kusta, mereka masih bisa diobati dengan minum obat selama 1 tahun berturut-turut.
“Kalau minum obat harus terus-menerus selama satu tahun,” ungkapnya.
Dia menyatakan, penyebab penyakit kusta itu dari sanitasi yang jelek, kurang mandi dan mereka berada didaerah kualitas air mengalir lebih lambat.
“Sedangkan potensi penularannya dengan cara kontak dalam satu keluarga selama jangka waktu yang lama,” imbuhnya. (arif/htn)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
