PortalMadura.Com – Meski seram dan sering bikin kaget, film horor hingga kini masih memiliki nilai kepopuleran terutama pada kaum muda. Biasanya film genre tersebut akan tayang pada bulan Oktober yang bertepatan dengan Halloween.
Kebanyakan mereka yang pecinta film horor menyukainya karena memacu adrenalin mereka seperti rasa rasa takut, penasaran, bercampur dengan tegang yang ditimbulkan.
Tidak hanya di Indonesia, beberapa film di luar negeri khususnya Amerika, bisa dibilang cukup rutin membuat film yang bisa bikin bulu kuduk merinding. Seperti The Conjuring, IT, Annabelle Creation, yang sempat booming di bioskop Indonesia.
Namun, tahukah Anda apa yang membedakan film horror buatan luar negeri dengan garapan anak bangsa? Yuk simak penjelasan berikut
Jalan Cerita
Beberapa film horor luar negeri biasanya lebih mengandalkan kisah nyata, film Annabelle misalnya yang menceritakan boneka kutukan. Kemudian The Conjuring berasal dari cerita pengusir hantu yang terkenal di tahun 1950an, di mana Ed dan Lorraine Warren menjadi paranormal dan nemuin berbagai masalah yang menakutkan.
Berbeda dengan film horor Indonesia, apalagi film-film dibintangi Suzanna dan film horor di tahun 2000an seperti Jelangkung, Suster Ngesot, dan sebagainya. Meski terkesan fiksi, namun ceritanya sangat menakutkan hingga sekarang bukan?.
Penampakan
Perbedaan hantu luar negeri dan Indonesiya yakni hantu luar terkesan berbentuk unik-unik. Misalnya Valak yang merupakan biarawati, drakula yakni sosok manusia ganteng penghisap darah, atau bahkan badut yang suka menakuti anak-anak.
Sedangkan film horor di Indonesia rata-rata adalah Mr. P, mbak Kunti, tuyul, dan sebagainya yang sebagian besar bermodal minim. Namun, meski demikian penampakan hantu-hantu tersebut cukup membuat para penontonnya merinding, bahkan sampai terngiang-ngiang.
Adegan
Di adegan film horor luar negeri, pemeran ditampilkan sebagai seseorang yang pemberani. Seperti pada adegan di suasana gelap atau di momen-momen yang mencurigakan, atau mendengar suara tertentu mereka berani bahakan menghampirinya.
Berbeda dengan adegan film Indonesia, para pemeran ditampilkan sebagai seorang yang penakut dan para hantu yang tetap mengmpiri si pemeran.
Jadi, tak jarang orang Indonesia bila menonton film-film horor buatan luar negeri bikin mereka kesal. Berbagai kicauan pun sering kali dilontarkan seperti “ngapain sih disamperin?”, “ih bego banget, itu udah pasti ada hantunya, gak usah didatengin”.
Baca Juga : 5 Film Horor di Indonesia Terbaik Sepanjang Masa, Berani Nonton?
Teknik Pengambilan Gambar
Teknik pengambilan gambar pada film horor Indonesia ini juga tidak kalah menarik lho. Meski diambil dengan teknik seadanya, tetapi bisa menimbulkan efek takut luar biasa bagi penontonnya. Hal ini terbukti dengan film hantu era 1980 yang seram.
Tentu sangat berbeda dan terkesan ‘culun' bila ditonton sekarang. Meski demikian sosok hantunya yang bikin seram bukan dari pengambilan gambarnya.
Berbeda dengan film horor di luar negeri yang pengambilan gambarnya sudah tidak bisa diragukan lagi dan pemberian efek yang bisa bikin kaget penontonnya.
Akting
Film horor Hollywood para pemainnya terkenal sangat professional. Mereka akan berakting seolah mereka memang benar-benar sedang ketakutan, dengan wajah yang pucat dan mulut yang nggak bisa bergerak karena sedang melihat hantu.
Bila Anda lebih tertarik lihat film dalam negeri atau luar negeri ? Semoga bermanfaat.
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
