PortalMadura.com – Ratusan jamaah memadati Mandhâpa Agung Batoampar RT 04/RW 02, Desa Saronggi, Kecamatan Saronggi, Senin, 25 Agustus 2025. Mereka mengikuti acara bertajuk “Dzikir & Sholawat: Nata tor Mabhâning Ate & Dzikro Maulid Nabi” yang digelar bersama Jam’iyah Sholawat Nariyah Nurul Hikmah Kottha Sumenep.
Mandhâpa Agung yang kini ramai oleh lantunan dzikir dan sholawat bukanlah tempat tanpa sejarah. Dahulu, lokasi ini dikenal sebagai kawasan maksiat, prostitusi, bahkan arena premanisme.
Namun, berkat doa barokah KH. Abuya Busyro Karim serta ikhtiar para tokoh agama, kawasan itu bertransformasi total menjadi pusat syiar Islam dan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW.
Perubahan itu disyukuri oleh banyak pihak. “Alhamdulillah, dengan doa barokah KH. Abuya Busyro Karim, Allah SWT memberikan kesadaran kepada pemilik tanah dan bangunan ini. Dulu tempat ini dikenal sebagai sarang kemaksiatan, kini berubah menjadi tempat berdzikir dan bersholawat,” kata Kyai Rusli dalam sambutannya.
Selain Kyai Rusli, sejumlah ulama juga hadir memberi pesan moral dan dorongan spiritual. Kyai Raden Bustomi Subky, misalnya, mengajak jamaah menjaga cahaya keimanan yang kini menyinari Mandhâpa Agung.
Direktur Naghfir’s Institute, Dr. Naghfir, S.HI., S.H., M.Kn, menilai transformasi Mandhâpa Agung sebagai momen penting dalam sejarah dakwah di Sumenep.
“Dari tempat prostitusi menjadi pesantren, dari tempat maksiat menjadi pusat dzikir dan sholawat, ini adalah dakwah jalur langit yang harus kita syukuri bersama,” ujarnya, Selasa (26/8/2025).
Ia menambahkan, kegiatan dzikir dan sholawat di Mandhâpa Agung bukan sekadar ritual, melainkan simbol kebangkitan spiritual masyarakat Saronggi.
“Menyambut bulan Maulid Nabi dengan penuh cinta di Mandhâpa Agung adalah pernyataan iman bahwa rahmat Allah SWT mampu mengangkat tempat hina menjadi mulia,” katanya.
Menutup pesannya, Dr. Naghfir berharap Mandhâpa Agung dapat terus menjadi pusat lahirnya generasi religius.
“Semoga Mandhâpa Agung menjadi wasilah turunnya rahmat Allah SWT bagi masyarakat Sumenep dan sekitarnya,” pungkasnya.***